Harimau Sumatera |
Hewan buas tersebut mendatangi alat berat untuk irigasi yang dijaga oleh Ade di Kelurahan Sekip, Kecamatan Rengat dini hari. Ade yang kebetulan berada di atas alat berat, tak dapat berbuat banyak.
Saat itu Ade berharap hewan tersebut segera beranjak, namun si raja hutan malah 'menemaninya' hingga pagi. "Barulah ketika harimau pergi, saya langsung pulang," kata Ade, Rabu (18/6/2014).
Kejadian itu langsung ia laporkan ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Indargiri Hulu. Ia berharap pihak berwenang dapat menidaklanjuti laporannya agar warga sekitar merasa aman.
Pegawai BKSDA, Sailendra, mengaku, timnya masih mencari tahu keberadaan harimau yang masuk ke pemukiman tersebut. Dia berharap warga tidak asal bertindak saat mendapati hewan dilindungi itu.
"Jangan sampai harimau jadi korban pembunuhan masyarakat. Jika ini terjadi, maka masyarakat akan berhadapan dengan hukum," ucapnya. (red/okz)
0 komentar:
Posting Komentar