MOSKOW, RIAUGREEN.COM - Jika membutuhkan dalih untuk menyerbu lewat perbatasan Ukraina, Presiden Rusia Vladimir Putin sudah mendapatkan alasan itu, Senin (05/05/2014) hari ini, pasca setelah kematian pertama hampir 40 demonstran pro-Rusia di Odessa sepanjang konfrontasi antara pro-Rusia dan pasukan pro-Kiev.
Dilansir Russia Today, penyerbuan yang sekarang berlangsung oleh garda nasional Ukraina terjadi di kota di Ukraina timur Kramatorsk.
Garda Nasional Ukraina yang menyerbu kota timur Kramatorsk telah melancarkan kembali operasi khusus di Slavyansk, di mana dua tentara telah tewas.
Puluhan orang tewas atau terluka di Kramatorsk. Sementara operasi khusus militer Ukraina telah kembali dilancarkan di kota terdekat dengan Slavyansk. Kantor pusat pertahanan-diri rakyat dihujani peluru yang ditembakkan para penembak jitu.
Di Kremlin, Presiden Putin sangat jelas mengatakan yang diperlukan Kremlin sebagai lampu hijau untuk melancarkan operasi di Ukraina adalah alasan “membela diri” bagi warga pro-Rusia yang saat ini diserang pasukan militer setempat.
Kini, Rusia sudah menambah jumlah pasukannya di perbatasan Ukraina. Di waktu yang sama, gerakan militer Ukraina di sepanjang perbatasannya dengan Rusia dan kantong Rusia di Moldova, Transnistria juga terjadi peningkatan. (red/j3)
0 komentar:
Posting Komentar