PEKANBARU (RG) - Selasa (27/11) terjadi bentrokan antar pedagang cut nyak dien dengan para petugas Satpol PP, Bentrokan terjadi tatkala Satpol PP hendak melakukan pelarangan kepada para pedagang untuk berjualan disekitar area jalan cut nyak dien.
Keberatan para pedagang untuk di gusur maupun di pindahkan beralasan bahwa mereka sudah melakukan pencatatan notulensi dengan pihak pemko, satpol pp dan kepolisian, mereka juga mengatakan akan tetap bertahan walaupun terjadi penggusuran secara paksa, ungkap H.ali fatmi sebagai perwakilan pedagang.
Melihat situasi yang memanas,negoisasi pun terjadi antara dua belah pihak, namun dalam negoisasi kedua belah pihak menemukan jalan buntu karena para pedagang tetap bersikeras untuk berdagan di area tersebut.
Beberapa instansi yang terlibat lansung dalam penertiban ini Satpol PP, Dishub, dan Puluhan personil dari Kepolisian Pekanbaru.
Iwan, Kasi operasional Satpol PP pekanbaru mengatakan hal ini dilakukan untuk ketertiban dan keindahan kota pekanbaru dan menegakkan aturan perda propinsi riau, ungkap beliau.
Penertiban ini di perkirakan akan dilakukan selama 14 hari kedepan antara pukul 4 sore hingga jam 9 malam. jika dari 14 hari kondisi belum kodusif maka penertiban ini akan di lanjutkan hingga semua pedagang mematuhi dan mengosongkan area jalan Cut Nyak Dien yang dijadikan sebagai lahan untuk berdagang. (rby)
0 komentar:
Posting Komentar