 |
| Gubernur Riau H Annas Maamun |
"Pekanbaru itu Barometer Riau, maju kota Pekanbaru majulah Riau. Jika Pak Wali butuh bantuan membangun Kota, silahkan datang temui saya," jelasnya lagi.
Hadir dalam acara itu, Gubernur Riau H. Annas Maamun, Wakil Gubernur Riau H. Arsyad Juliandi Rachman, Walikota Pekanbaru H. Firdaus MT, Wakil Walikota H. Ayat Cahyadi, Wakil Ketua DPRD Kota H. Syahril, Mantan Walikota, Anggota DPRD Kota serta tokoh LAM dan masyarakat Lainnya.
Pada kesempatan itu guna memaksimalkan anggaran Kota Pekanbaru untuk pembangunan, Gubri mengingatkan perlu selektif dalam penggunaan khususnya perjalanan dinas dan pelatihan yang tidak terlalu penting. "Pelatihan boleh tapi jangan pidato berkepanjangan tapi lebih pada praktek, misal bagaimana menanam mangga," ujar Gubri.
Gubri juga memaparkan keinginannya untuk membangun taman Kota di tepian sungai Siak. "Saya sudah panggil PU dan bersama mengunjungi dengan Wakil Walikota sangat cantik jika dibangun taman," jelas Gubri yang berencana akan memindahkan kantor Syahbandar lewat ganti rugi karena dinilai terkena dampak renovasi.
Menyangkut dana sendiri, Gubri mengatakan, Provinsi telah menganggarkan dana 24 Miliar untuk menciptakan taman kota yang representatif.
"Ini dapat menampung 100-200 KK untuk berjualan,"ucapnya dalam upayya menekan angka kemiskinan dan pengangguran.
Selain itu Gubri juga berjanji akan membangun sejumlah mesjid pada proyek Pemko Kota yang akan membangun komplek perkantoran di Tenayan Raya.
Guna memaksimalkan program pengetasan kemiskinan di Kota Pekanbaru, Gubri meminta Walikota juga memperhatikan masyarakat miskin, dengan membangun rumah layak huni. Termasuk pendidikan "Ini harus diperhatikan karena siapa lagi yang dapat membantu masyarakat miskin kalo bukan kita,"ucapnya mengakhiri. (red/rgi)
0 komentar:
Posting Komentar