Foto : net |
Saat ini, dari 265 titik menjadi dua titik yang tersisa. Penurunan jumlah itu akan terus di lakukan sampai benar-benar titik Hotspot di Riau sampai habis.
Demikian Hal itu di sampaikan Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit saat ditemui RiauGreen.com di kantor gubernur Jum'at (28/06). Di katakan Mambang kebakaran tersebut, sudah dapat diminamilisisr sedemikian rupa.
"Sehingga, saat ini yang dari hasil pantauan BMKG titik hotspot hanya dua tiik lagi," ungkap Mambang.
Kabut asap, lanjut Mambang, yang terlihat sekarang ini, bukan lah seperti kabut asap yang terlihat sebagaimana hari sebelumnya. "Itu embun yang naik dari bawah keatas dan tidak membahayakan pernpasan," jelas Mambang.
Saat ini, sambung Mambang, tanggap darurat dibawah komando Danrem bersama SKPD terkait, di lapangan masih bekerja sama baik dengan kegiatan operasi udara maupun operasi di darat dan 1500 personil bantuan dari Pusat.
" Kepolisian, Kehutanan, Satpol PP, dan Masyarakat peduli api, masih tetap Standbay di lokasi," terang Mambang.
Karhutla, sudah menjadi perhatian khusus oleh presiden SBY. Untuk itu, Mambang meminta, kepada pihak terkait, untuk bersama-sama agar dapat menyelasaikan sampai tuntas.
"Kita berharap, agar secepatnya dituntaskan, permasalahan ini," cetus Mambang.
Sementara itu, ketika ditanyakan mengenai bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat yang terkena musibah, di katakan Mambang, Pihaknya sudah mengkoordinasikan dengan kabupaten kota untuk memberikan bantuan.(Ms)
0 komentar:
Posting Komentar