CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

LSM Aldura Tuding PT Naga Mas Buang Limbah Kelaut

Selasa, Maret 05, 2013

Conveyor milik PT Naga Mas
DUMAI, RIAUGREEN.COM - Salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Peduli Rakyat Dumai (Aldura) tuding PT Naga Mas lakukan pencemaran laut Dumai.

Pasalnya, ceceran ampas sawit setelah melakukan aktifitas bongkar muat dan langsung dibuang kelaut oleh perusahaan ini. Aldura menemukan sejumlah pencemaran laut di Dermaga C yang diakibatkan oleh perusahaan tersebut.

Salah satu Bahan yang ditemukan mengandung B3 (Bahan Beracun, Bebahaya) yaitu ampas sawit atau Palm Kernel Expeller (PKE) yang tumpah ketika di Lansir ke Kapal Tanker dari Mobil-mobil pengangkut bahan tersebut.

“Salah satu penyebab terjadinya pencemaran dilaut disebabakan oleh perusahaan yang ada dikawasan PT Pelindo Dumai. Karena, kami menemukan salah satu perusahaan seperti PT Naga Mas saat melakukan bongkar muat membuang langsung ceceran ampas sawit kelaut, “sebut Sekretaris Aldura, Hendra Jefri, Selasa (5/2).

Padahal, kata Jefri PT Pelindo telah mempunyai mesin Terminal Curah Kering (TCL) jika itu dipergunakan bakal mengurangi dampak polusi udara sehinga amapas tidak jatuh kelaut.

Tambah Jefri, meskipun telah ada alat TCL yang lebih bagus milik PT Pelindo, namun PT Naga Mas yang ada dikawasan ini malah memakai alat conveyor yang lama.

“PT Pelindo Dumai telah memiliki TCL yang lebih bagus kenapa ini tidak digunakan oleh perusahaan yang ada di kawasan ini. Jika memakai TCL milik Pelindo tentu akan meminimalisir terjadinya pencemaran, “tegas Jefri. (**/r1/rs) 



0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau