DUMAI, RIAUGREEN.COM - Setelah dikukuhkan pekan lalu, Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kota Dumai bertekad bergerak cepat untuk melaksanakan tugasnya. Dengan harapan peran dan fungsinya dapat segera direalisasikan di tengah masyarakat daerah ini.
Ketua TIK Kota Dumai Sutejo mengatakan Relawan TIK merupakan organisasi masyarakat yang independen, yang akan berjalan berdampingan dengan berbagai pihak dalam mengembangkan program informasi, edukasi, sosialisasi, advokasi, dan komunikasi dalam mengenalkan pemanfaatan, pembelajaran, dan penguasaan TIK. Sekaligus merupakan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengembangkan ekonomi informasi berbasis pengetahuan.
“Setelah kita dikukuhkan pekan lalu oleh Direktur Pemberdayaan Informatika Kemkominfo Ibu Meriam F. Barata, maka kami segera mempersiapkan agenda penting, sehingga program kerja sesuai Visi dan Misi Relawan TIK Indonesia dapat tercapai,” kata Sutejo kepada Harian Detil, Sabtu (2/2) di Hotel Comfort, Dumai.
Menurutnya, Relawan TIK Kota Dumai dalam waktu dekat akan mengadakan bimbingan teknis (bimtek), dengan nara sumber yang akan didatangkan dari Jakarta. Dengan demikian nantinya, Relawan TIK Kota Dumai segera dapat melaksanakan program kerjanya.
Relawan TIK, kata dia, memiliki sitim kerja berantai hingga ke tingkat Rukun Tetangga (RT) di kelurahan/desa. Dimana di setiap kecamatan akan dibentuk koordinator-koordinator, yang terdiri dari ketua, sekretaris, dan bendahara, serta anggot lainnya.
“Relawan TIK ini melibatkan mahasiswa, Forum LSM, Kelompok Darma Wanita, dan berbagai organisasi lainnya,” ujar dia.
Selain itu, Relawan TIK Dumai juga mengagendakan akan mengadakan iven blogger tingkat wilayah khusus perbatasan Riau bagian Pesisir. Selanjutnya, juga akan melaksanakan program Relawan Goes To School, Goes To Kampus, Goes To Gender, dan lainnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan olahraga, H. Heldar Afinta berharap Relawan TIK harus mampu memberikan pemberdayaan masyarakat melalui penggunaan teknologi informasi. Dimana Relawan TIK merupakan mitra pemerintah bagaimana merealisasikan proses pembelajaran tentang penggunaan internet yang sehat dan aman.
Heldar mengatakan, sangat mendukung terbentuknya kepengurusan Relawan TIK di kota Dumai. Dirinya berharap kepada pengurus yang telah dibentuk dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan dapat mengenalkan perkembangan teknologi kepada masyarakat sesuai dengan peran dan fungsinya. “Saya sangat mendukung terbentuknya pengurus Relawan TIK ini dan saya berharap dapat diaplikasikan di tengah masyarakat khususnya masyarakat wilyah pesisir yang belum mengenal perkembangan teknologi dengan baik, “sebut Heldar, ketika menghadiri rapat Relawan TIK di Hotel Comfort, Dumai. (**/r1/cu)
Ketua TIK Kota Dumai Sutejo mengatakan Relawan TIK merupakan organisasi masyarakat yang independen, yang akan berjalan berdampingan dengan berbagai pihak dalam mengembangkan program informasi, edukasi, sosialisasi, advokasi, dan komunikasi dalam mengenalkan pemanfaatan, pembelajaran, dan penguasaan TIK. Sekaligus merupakan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengembangkan ekonomi informasi berbasis pengetahuan.
“Setelah kita dikukuhkan pekan lalu oleh Direktur Pemberdayaan Informatika Kemkominfo Ibu Meriam F. Barata, maka kami segera mempersiapkan agenda penting, sehingga program kerja sesuai Visi dan Misi Relawan TIK Indonesia dapat tercapai,” kata Sutejo kepada Harian Detil, Sabtu (2/2) di Hotel Comfort, Dumai.
Menurutnya, Relawan TIK Kota Dumai dalam waktu dekat akan mengadakan bimbingan teknis (bimtek), dengan nara sumber yang akan didatangkan dari Jakarta. Dengan demikian nantinya, Relawan TIK Kota Dumai segera dapat melaksanakan program kerjanya.
Relawan TIK, kata dia, memiliki sitim kerja berantai hingga ke tingkat Rukun Tetangga (RT) di kelurahan/desa. Dimana di setiap kecamatan akan dibentuk koordinator-koordinator, yang terdiri dari ketua, sekretaris, dan bendahara, serta anggot lainnya.
“Relawan TIK ini melibatkan mahasiswa, Forum LSM, Kelompok Darma Wanita, dan berbagai organisasi lainnya,” ujar dia.
Selain itu, Relawan TIK Dumai juga mengagendakan akan mengadakan iven blogger tingkat wilayah khusus perbatasan Riau bagian Pesisir. Selanjutnya, juga akan melaksanakan program Relawan Goes To School, Goes To Kampus, Goes To Gender, dan lainnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan olahraga, H. Heldar Afinta berharap Relawan TIK harus mampu memberikan pemberdayaan masyarakat melalui penggunaan teknologi informasi. Dimana Relawan TIK merupakan mitra pemerintah bagaimana merealisasikan proses pembelajaran tentang penggunaan internet yang sehat dan aman.
Heldar mengatakan, sangat mendukung terbentuknya kepengurusan Relawan TIK di kota Dumai. Dirinya berharap kepada pengurus yang telah dibentuk dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan dapat mengenalkan perkembangan teknologi kepada masyarakat sesuai dengan peran dan fungsinya. “Saya sangat mendukung terbentuknya pengurus Relawan TIK ini dan saya berharap dapat diaplikasikan di tengah masyarakat khususnya masyarakat wilyah pesisir yang belum mengenal perkembangan teknologi dengan baik, “sebut Heldar, ketika menghadiri rapat Relawan TIK di Hotel Comfort, Dumai. (**/r1/cu)
0 komentar:
Posting Komentar