BENGKALIS, RIAUGREEN.COM - Asisten Deputi Menteri Lingkungan Hidup RI Bidang Pengendalian Kerusakan Ekosistem Perairan Darat Hermono Sigit memuji Stand Kabupaten Bengkalis yang ikut dalam Pameran Lingkungan Hidup bersempena Pekan Lingkungan Indonesia (PLI) ke-18 2014 di JCC Jakarta yang digelar 29 Mei hingga 1 Juni 2014.“Sebagai sebuah kabupaten, keberadaan stand Bengkalis di PLI ini saya pandang mampu tampil dalam corak yang khas. Materinya benar-benar tentang lingkungan hidup sebagaimana adanya," ungkapnya ketika mengunjungi stand pameran Bengkalis seperti dikutip dari rilis BLH Kabupaten Bengkalis, Ahad (1/6/14).
Menurutnya Kabupaten Bengkalis sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan beberapa negara memiliki letak yang sangat strategis, khususnya dalam pembangunan lingkungan hidup di Indonesia.
“Dengan letak yang strategis ini, pembangunan Kabupaten Bengkalis di bidang lingkungan hidup sudah sangat tepat perencanaan, arah dan tujuan yang ingin di capai yaitu terwujudnya lingkungan yang sehat dan bersih. Sehingga citra Indonesia di dunia internasional semakin baik," katanya lagi.
Hermono Sigit juga mengapresiasi penyajian materi sangat menguasai dan mampu menjelaskan dengan baik status lingkungan hidup Kabupaten Bengkalis melalui maket pengelolaan Nipah, pengolahan energi alternatif Bioethanol, konservasi tanaman mangrove, serta pengelolaan dan pengendalian kebakaran lahan.
Didampingi pejabat BLH Riau Tengku Ikhsan dan Sekretaris BLH Bengkalis Agusrizal, Assisten Deputi yang pernah meninjau secara langsung dampak kebakaran hutan dan lahan di Desa Tanjungleban-Sepahat, Kecamatan Bukitbatu beberapa waktu lalu meminta agar BLH Bengkalis lebih mengantisipasi anomali cuaca ekstrim yang akan terjadi. “Ramalan BMKG bahwa Mei sampai September adalah anomali cuaca ekstrim patut diwaspadai. Teman-teman BLH kiranya dapat melakukan persiapan dan antisipasi dini khususnya untuk titik-titik lahan gambut yang rawan akan kebakaran," pesannya. (red/adv)
0 komentar:
Posting Komentar