Masyarakat Bengkalis Keluhkan Pemadaman Listrik Tak Tentu

PLN mengecek kerusakan kabel bawah tanah

BENGKALIS, RIAUGREEN.COM - Masyarakat Kabupaten Bengkalis sesalkan kinerja PT. PLN Persero Bengkalis, pasalnya, pihak PLN melakukan pemadaman tanpa sebab, sehingga berita ini dirilis, listrik tetap padam, sehingga membuat seluruh masyarakat kabupaten Bengkalis menjadi kesal.

"Saya itu heran dengan PLN Bengkalis ini, karena sudah satu minggu ini PLN memberlakukan pemadaman, yang lebih aneh lagi, dalam beberapa hari hingga kini listrik juga belum hidup, jadi sebenarnya apa kerja PLN tu, " kata Yuli ibu rumah tangga warga Rimbasekampung, Bengkalis, Minggu (6/4/14).

Selain itu, Handika (27) warga Desa Simpang Ayam Kecamatan Bengkalis. Kabupaten Bengkalis menyampaikan dengan seringnya melakukan pemadaman listrik yang terjadi dalam beberapa hari ini membuat dirinya kesal.

"Kalau macam ini terus listrik dibengkalis selalu melakukan pemadaman tampa sebab, lain kali uang listrik jangan dibayar, ini beban selalu dikenakan tapi listrik selalu padam, saya meminta kepada pemerintah kabupaten Bengkalis supaya menegur dan merespon dengan selalunya pemadaman listrik ini," kesal Handika pada saat itu.

Terpisah, saat dikonfirmasi melalui via ponsel Minggu (6/4/14). Meneger PT. PLN Rayon Bengkalis Andi Prastiawan melalui pesan singkatnya, menjelaskan, bahwa akibat listrik padam itu disebabkan aliran kabel utama listrik (line fider express) bawah tanah yang mengalami kerusakan.

"Ada terjadi konsleting dari penyambungan kabel utama yang ditanam dalam tanah terletak di jalan Hang Tuah depan islamic laondry Fauzan,”kata Andi

Diterangkannya Andi lagi, untuk perbaikannya itu masih menunggu tenaga teknis PLN dari Dumai yang saat ini masih dalam perjalan ke Bengkalis dan dengan permasalahan padamnya listrik seluruhnya di pulau Bengkalis mulai pagi tadi itu, semua anggota PLN Bengkalis dikerahkan untuk melakukan perbaikan agar listrik secepatnya dapat hidup kembali.

"Ada dua titik penyambungan dan anggota kita tidak dapat mengunakan alat berat untuk menggali kabel tempat penyabungan, karena jika saat melakukan penggalian, alat berat itu mengenai kabel maka dapat dimungkinkan akan bertambah parah, sebab itu dalam penggalian secara manual, maka itu pekerjaan jadi lambat, "terangnya.

Sementara itu, pihak PLN telah melakukan pengecekan kabel utama bawah tanah yang ada di 5 desa yaitu Desa Pangkalan Batang, Kelapapati, Kelurahan Damon namun tidak terdapat kerusakan, sehingga dugaan kuat kabel PLN yang dibawah tanah mengalami kerusakan berakibat listrik padam diseluruh pulau Bengkalis, yang ada di jalan Hang Tuah - Bengkalis.

"Jadi, saat ini listrik yang bisa hidup hanya di lokasi Desa Kelapapati hingga Desa Prapat Tunggal, sedangkan di kota Bengkalis hingga sampai pambang hidupnya menunggu teknisi dari PLN Dumai, walaupun begitu kita tetap berupaya agar listrilk ini cepat menyela, "ungkap Andi Prasetiawan Meneger PLN rayon Bengkalis. (asr)