Penyerahan Tersebut di taja oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, dan di selenggarakan oleh Forum Komunikasi kepala sekolah tingkat, SD.SMP,SMK/MA, Se-Kabupaten Bengkalis Tahun 2013.
Santunan tersebut langsung di serahkan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh di dampingi Kepala Dinas Pendidikan H Hermansani, penerima Beasiswa Khusus bagi anak-anak berprestasi dalam kegiatan 02SN, dan FLS2N di tingkat kabupaten Provinsi dan Nasional.
"Pemerataan guru dan implementasi kurikulum 2013 dalam rangka mewujudkan pendidikan yang berkualitas menuju Bengkalis sebagai pusat pendidikan," kata Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh dalam sambutannya.
Lanjut Bupati, Salah satu program kabupaten Bengkalis yang terangkum dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD), tahun 2010-2015 adalah menitikberatkan pembangunan bidang pendidikan. Mengingat, sektor pendidikan memegang peranan penting pada kemajuan suatu daerah
"Oleh karena itu, saya menaruh harapan besar, kepada seluruh kepala sekolah dan guru untuk berperan aktif meningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten Bengkalis," imbau orang nomor satu di negeri junjungan ini.
Selain itu, perkembangan suatu daerah juga dapat dilihat dari investasi sumber daya manusia yang berkualitas. untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan pendidikan berkualitas yang memiliki kompetensi dan dapat diandalkan.
"Kepala sekolah berada di garda terdepan pembangunan bidang pendidikan dituntut menguasai kompetensi kepribadian, sosial, manajerial, supervisi, serta cepat tanggap terhadap persoalan terjadi. Karena seorang kepala sekolah merupakan salah satu komponen pendidikan yang paling berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan," ungkapnya
Upaya pengelolaan sekolah yang baik guna menghasilkan sumberdaya manusia (SDM) yang berkualitas, maka kepala sekolah harus mampu menerapkan manajemen berbasis sekolah ( MBS ). eksistensi MBS ini dijalankan dengan tiga pilar yaitu perencanaan yang transparan dan akuntabel, peran serta masyarakat (PSM), dan pembelajaran aktif.
Pelaksanaan MBS merupakan proses yang berlangsung secara terus menerus dan melibatkan semua unsur yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah. jika MBS dapat diterapkan secara konsekuen, sesuai dengan strategi dan perencanaan yang baik maka akan berimplikasi luas terhadap akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan disetiap sekolah.
Dalam kesempatan itu juga, Herliyan menegaskan terkait pengelolaan keuangan di sekolah, seperti dana bos agar memperhatikan aturan dan kaedah-kaedah hukum yang berlaku.
"Jangan sampai ada sasaran program yang tumpang tindih. misalnya ada pengusulan untuk membeli alat peraga, padahal sudah ada dan masih cukup baik, tetapi biar ada pemasukan maka sengaja diajukan," tegas herliyan lagi.
Yang menerima dari perwakilan penerima beasiswa siswa Prestasi dari tingkat SMP3 tingkat Nasional Atlet,tingkat SD Kepala SDN1 Bengkalis tingkat Nasional Catur, dari keseluruhan tingkat SD sebanyak 80 orang dengan jumlah santunan Rp,1.500,000 dan Rp 120.000.000.
Beasiswa penerima Akademik anak yang berprestasi juara umum sekolah dengan nilai Rapor tertinggi dirangking sampai 80 orang se-kabupaten Bengkalis,yaitu tingkat SMP diterima oleh kepala SMPS Kanan Mandau juara 1 umum Ferdy Andika dengan Nilai Rapor 97,18.SDN 77 kecamatan sebangar mandau Rangking 1 Juara Umum Remdy dengan Nilai Rapor 96,38,dengan mendapat santunan dari pemerintah bengkalis sebesar Rp.1.5000.000-Rp.2.000.000. (asr)
0 komentar:
Posting Komentar