Hasyim |
Akibat perbuatanya itu, korban yang dikenali bernama Hasyim (23) warga Desa simpang pangkalan batang, Kecamatan Bengkalis mengalami bocor dibagian kepalanya dan mendapat tiga jahitan.
Korban, Hasyim (23) saat ditemui sejumlah wartawan, Jumaat (22/11/13) dikediamannya mengakui tidak menyangka akan mendapat perlakuan kasar dari chip dan ABK kapal penumpang penyebrangan milik pemerintah daerah itu. Selain mengalami bocor kepala, dirinya juga mengakui oknum itu (darwin,red) juga memperlakukan dirinya dengan kasar dan berulang ulang kali cacian dan makian keluar dari mulut pria yang berpangkat perwira tersebut.
“Sebelum dia (darwin,red) memukul kepala saya dengan menggunakan HT yang ada di gengaman tanganya, berulang kali dia memaki dan menyebut saya dengan sebutan binatang yang tak seharusnya dilontarkan oleh seorang yang berpendidikan seperti dia,” beber hasyim dengan nada sedih terlihat di rona wajahnya.
Diceritakan hasyim, kronologis kejadian yang berujung menimpa dirinya itu berawal saat sore itu dirinya yang baru saja menyeberang dari sungai pakning tujuan bengkalis. Saat itu, hendak keluar dari dan masuk kebangkis sempat terjadi antrian panjang. Diceritakan hasyim lagi, antrian tersebut dikarenakan adanya muatan mobil col diesel yang terjatuh didepanya.
Melihat kondisi itu, sesama propesi supir dirinya turun dengan niat membantu rekannya untuk menaikan muatan baja ringgan atau kerangka atap (multi roof,red) yang tercecer. Seakan tidak merasa akan menimpa dirinya, diapun dihadang oleh ABK bak layaknya pelaku yang membuat onar terjadinya kemacetan tersebut.
“Saya dibentak bentak bang, dan di bilang anjing oleh darwin. Padahal saya hanya menolong supir yang lagi dalam kesusahan.( anjing kau kayak hebat aja,red),” beber Hasyim semberi menirukan ucapan darwin yang mengarah kedirinya.
Dan tiba tiba saja, lanjut hasyim. Spontan kejadian yang dimulai dari cacian dan makian yang terlontar dari chip darwin tersebut membuat hampir belasan ABK kapal yang ada di kapal tersebut mendekati dirinya dan hendak mengeroyok dirinya.
“Spontan, salah satu ABK menghampiri saya dan kakinya mendarat (tendangan,red) ke dada saya. Dan tiba tiba lagi, darwin langsung memukul kepala saya dengan menggunakan HT yang digengamnya sehingga kepala saya bocor dan bercucuran darah yang banyak,” sedih hasyim yang mengaku juga mesih troma dengan kejadian itu.
Sementara itu, UPTD Roro Air Putih Wan Hasan mengakui kejadian tersebut sangat mencoreng, dan dinilai insiden yang mengakibatkan bocor kepala oleh oknum KMP Tasik Gemilang itu layaknya tidak memiliki prilaku yang baik. Apalagi, pemerintah kabupaten bengkalis berkomit memberikan pelayanan prima dan menjadi prioritas kepada masyarakat.
“Kita memang sudah mendengar kejadian insident itu, dan kita akan memanggil meneger KMP Tasik Gemilang untuk dimintai keterang yang jelas,” kata Wan Hasan diujung hanphonya.
Informasi yang diterima media ini, Sampai berita ini diterbitkan dua pelaku kini telah diamankan oleh pihak Polsek Bengkalis untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka. (Asr)
0 komentar:
Posting Komentar