Ketua DPRD Bengkalis Jamal Abdillah |
Sebelumnya pihak PT BLJ Bengkalis melalui Humas Haspian Tehe mengatakan bahwa laporan progress tersebut sudah dipersiapkan. Bahkan pihak PT BLJ Bengkalis mengaku sudah berulangkali menghadiri agenda pertemuan yang telah dijadwalkan DPRD. Namun akhirnya agenda yang telah ditentukan batal.
“Saya sangat menyayangkan statment Direktur PT BLJ Bengkalis yang mengatakan dewan tidak ada waktu sama sekali terkait masalah penyampaian laporan keuangan, bahkan progres pembangunan PLTGU tersebut,” tegas Jamal Abdillah kepada sejumlah wartawan sore Senin (11/11)sore lalu diruangan kantor DPRD Bengkalis.
Ketua DPRD kabupaten bengkalis memang sudah mempertegaskan kepihak PT BLJ, masih dipertegas Ketua DPRD Termuda di Indonesia ini jika pihak PT BLJ Bengkalis, pernah mengatakan telah melaporkan ke dewan terkait laporan keuangan dan progres pembangunan PLTGU itu. “Itu berita bohong belaka,” emosi Jamal Abdillah, justru sebaliknya, sampai sekarang dewan masih menunggu laporan dari BLJ tersebut.
“Jika dewan dikatakan tidak ada waktu, Ngapain harus menunggu dewan ada waktu, inikan hanya menyampaikan laporan.Kenapa harus menunggu dewan,sampaikan saja laporan yang diinginkan dewan sekarang ini,”geram Jamal Abdillah.
Politikus PKS ini mengemukakan terkait hasil laporan keuangan dan laporan hasil progres pembangunan PLTGU itu. melalui fraksi PDI Perjuangan sudah beberapa kali meminta laporan keuangan serta realisasi progres pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap
(PLTGU) yang dicanangkan oleh PT.BLJ Bengkalis.
Baik itu progres pembangunan fisik, atau progres mengenai laporan tentang keuangan yang diminta oleh dewan pada saat sidang paripurna bebebrapa waktu lalu.
“Saya belum bisa tanggapi permintaan fraksi PDI Perjuangan tersebut, dikarenakan PT BLJ Bengkalis belum pernah menyampaikan hal tersebut ke kita,” kata Jamal Abdillah menjelaskan. (Asr)
0 komentar:
Posting Komentar