Polda Riau Bekuk 8 Perambah Taman Nasional Tesso Nilo

kawasan Tesso Nilo Kian hari semakin menyusut

PEKANBARU, RIAUGREEN.COM - Delapan perambah hutan di Tanaman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Kabupaten Pelalawan, Riau, ditangkap petugas Polda Riau dan jajarannya. Saat ditangkap, para tersangka sedang melakukan aktivitas illegal logging di kawasan yang ditetapkan sebagai konservasi gajah dan harimau Sumatera itu.

"Saat ini semua pelaku sudah kami amankan. Mereka semua dari kalangan masyarakat," kata Kabid Humas Polda Riau, AKBP Hermansyah, Senin (16/9/13).

Dari penangkapan itu, kata dia, polisi mengamankan barang bukti berupa ratusan kubik kayu serta gergaji mesin (chain sow) dan sejumlah truk pengangkut kayu. Kapolda Riau, Brigjen Pol Condro Kirono, juga terjun ke lokasi.

"Saat ini kasusnya sedang didalami, siapa di balik perambahan di TNTN tersebut. Kasus ini terungkap juga berkat laporan dari masyarakat," sebutnya.

TNTN ditetapkan pemerintah sebagai kawasan konservasi harimau dan gajah sejak 2004. TNTN memiliki luas 83 ribu hektare, namun sebagian besar kawasannya telah porak-poranda akibat perambahan massal. Alhasil, taman nasional itu kini beralih fungsi jadi pemukiman dan perkebunan. (Okz)