CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Masyarakat Nilai Kinerja PLN Semakin Memburuk

Selasa, Mei 21, 2013

Irmi Syakip Arsalan (foto:Dahari/RiauGreen.com)
BENGKALIS, RIAUGREEN.COM - Masyarakat menilai kinerja PLN Rayon Bengkalis belakangan ini kian memburuk. Masyarakat mengeluhkan pemadaman listrik oleh PLN yang terus terjadi, sehingga berbagai aktifitas sehari-hari menjadi terhambat.

Termasuk salah satu tokoh masyarakat di Bengkalis, Irmi Syakip Arsalan juga memberikan kritikan terkait menurunnya kinerja PLN Bengkalis. Menurutnya, saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan dasar bagi masyarakat. Sehingga berbagai aktifitas, mulai dari aktifitas rumah tangga hingga perkantoran sangat bergantung dengan kebutuhan listrik.

“Akhir-akhir ini kita melihat pelayanan PLN terlihat memburuk. Hal tersebut tentunya sangat mengganggu dan merugikan bagi masyarakat. Kita berharap pihak PLN profesional dan mengurusi persoalan kepentingan masyarakat. Seharusnya PLN sudah melakukan antisipasi2 yg lebih cepat sehingga pemadaman listrik ini tidak berlarut-larut yang dapat merugikan masyarakat,” papar pria yang akrab di panggil Ikip ini kepada wartawan, Senin (20/5) kemarin.

Lanjut Ikip, masyarakat di tuntut untuk menunaikan kewajiban terhadap tagihan-tagihan PLN pada saat jatuh tempo, namun masyarakat juga meminta kepada PLN untuk memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat.

“Jika masyarakat diminta untuk menunaikan kewajibannya terhadap PLN dengan membayar iuran listrik tepat waktu, seharusnya PLN juga harus mampu memberikan pelayanan yg optimal kepada masyarakat. Disinilah letak profesionalitasnya, antara hak dan kewajiban harus seimbang.

Pemadaman listrik yang sering terjadi di Bengkalis ternyata juga berdampak pada jalannya program Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Seperti program mebudayakan Magrib Mengaji yang di canangkan Bupati Bengkalis.

Seperti yang diakui Kepala Desa Teluk Latak, Alif Hartanto. Dikatakannya, program magrib mengaji di lakukan di desanya terganggu akibat sering padamnya listrik di waktu magrib. Padahal menurutnya, lsitrik merupakan sarana penunjang pada kegiatan tersebut.

“Padahal program magrib mengaji merupakan program yang sangat bagus di canangkan oleh bupati kita. Namun, dengan seringnya terjadi pemadaman listrik, terutama di saat magrib tentunya sangat mengganggu kegiatan ini,”ungkap Alif.

Sementara itu ketika di konfirmasi kepada Manager PLN Rayon Bengkalis melalui Supervisor Administrasi, Afriani kepada wartawan menjelaskan, pemadaman yang sering terjadi di akibatkan dari berbagai gangguan pada jaringan maupun pembangkit PLN.

“Memang terjadi gangguan pada saat hujan lebat malam lalu yang mengakibatkan banyak pohon tumbang, sehingga mengganggu jaringan PLN,”sebutnya. Beberapa waktu lalu, manager PLN, Andi Prasetio ketika Di hubungi melalui Blackberry Mesengger (BBM) mengatakan telah terjadi kerusakan pada 2 unit mesin sewa BAP yang mengakibatkan defisit daya lebih kurang 1.700 Kw.

“Kita sudah meminta pihak mesin sewa BAP segera memperbaiki mesin tersebut. Dan saat ini masih terus dikerjakan,”pesannya melalui BBM.(d’ari)


0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau