Kawasan Harapan Raya merupakan kawasan pertama yang di incar oleh personil Satpol PP dalam menertibkan razia minuman keras (Miraz). didapati beberapa pelanggan yang sedang membawa sebuah bungkusan yang berisi minuman keras langsung di ringkus. alhasil dari lokasi ini didapati beberapa kardus minuman keras yang langsung di sita oleh satpol pp.
Satpol PP langsung bergerak ke target berikutnya yang diduga menjual minuman keras di kawasan Kaharudin Nasution, namun di lokasi tersebut tidak di temukan penjual maupun pembeli minuman keras. berlanjut ke jalan Rambutan, disini pun tidak menemukan transaksi minuman keras. diduga beberapa tempat tersebut telah bocor informasi razia yang dilakukan oleh Satpol PP.
Beralih ke jalan Soekarno Hatta Arengka tepatnya cafe karaoke casanova, disini Satpol PP menjaring 5 orang karyawati karaoke casanova yang sedang melayani tamu, dikatakan oleh Harahap komandan kompi Sapol PP, bahwa mereka tidak memiliki kartu identitas kependudukan setempat. ditempat yang sama Satpol PP Kota Pekanbaru juga menyita sebuah kardus berisi minuman keras.
Operasi kembali berlanjut ke sebuah karaoke yang berada di Jalan Tuanku Tambusai (Nangka). Lagi-lagi aroma Satpol PP tercium, karaoke itu terkunci rapat. Akhirnya si Pamong Praja kembali ke markas.
Komandan Kompi III, Satuan Polisi Pamong Praja (Danpi III Satpol PP) Kota Pekanbaru, M Harahap mengaku razia pekat kali ini telah bocor. “Sepertinya telah bocor, sebab beberapa tempat yang kita datangi telah tutup,” katanya kepada riaugreen.com (Rby)
0 komentar:
Posting Komentar