CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Miliki 4 Pelabuhan Utama, Akses Menuju Kota Dumai Terbuka Lebar

Kamis, Mei 15, 2014

Pembangunan tangki timbun di kawasan
Pelabuhan PT Pelindo Dumai
DUMAI, RIAUGREEN.COM - Pesatnya perkembangan Dumai sebagai kawasan industri dan jasa tidak terlepas dari potensi kepelabuhanan yang dimiliki.

Setidaknya terdapat 4 pelabuhan utama yang terdiri dari Pelabuhan Pelindo, Pertamina, Chevron dan KID.

Dengan kedalam lautnya yang alami, telah mejadikan pelabuhan ini ramai dikunjungi. Setidaknya lebih dari 2500 kapal hilir mudik setiap harinya.

Akses menuju Dumai juga terbuka lebar. Selain jalur laut, kota dengan luas sekitar 1.700 kilometer persegi ini dapat ditempuh lewat jalur udara. Bandara Pinang Kampai dengan pesawat jenis fokker 100 telah membuka rute keberangkatan Dumai-Pekanbaru dan Jakarta.

Dalam perkembangan Dumai sebagai kawasan industri dan jasa tidak bisa dilepaskan dari peranan investor. Dengan segenap potensi yang dimiliki Dumai layak dipertimbangkan sebagai daerah untuk berinvestasi. Dumai membuka peluang sebesar-besarnya kepada investor yang tertarik berinvestasi, bagi yang ingin berinvestasi prosedur akan dipermudah.

"Jika kita melihat tantangan kedepan yang tentunya akan terasa lebih berat, apalagi dengan adanya globalisasi dan perdagangan bebas. Oleh karenanya kondisi ini menuntut kita bekerja keras untuk meningkatkan kualifikasi dan daya saing. Hanya dengan daya saing yang tinggi, kita dapat bertahan dalam menghadapi berbagai tantangan," sebut Walikota Dumai Khairul Anwar.

Sebagai kota yang memiliki jargon Pengantin Berseri dan Sehat, pemerintah terus menggali dan mengembangkan serta mengop­timalkan potensi yang dimiliki, terutama sumber daya manusia, sumber daya pendapatan dan sumber daya seni budaya, selain menjalin dan meningkatkan jaringan kerja sama yang baik dengan daerah lain maupun para investor.

Selaras dengan visi dan misi Kota Dumai dalam membangun Sumber Daya Manusia yang tangguh dan profesional. Sehingga dengan demikian dapat bersatu padu dalam mewujudkan perubahan pembangunan dan meningkatan kualitas SDM sebagai modal insan dalam pelaksanaan pembangunan disegala bidang bagi Kota Dumai telah bersebati dihati kita semua sebagai masyarakat Dumai yang majemuk berbilang kaum.

"Dengan niat yang ikhlas untuk membangun dan mempererat tali silaturrahim menuju masyarakat madani penuh keberkahan. Memaknai perjalanan sejarah tentu harus membuka kembali lembaran awal sebuah pemerintahan dan pembangunan dilaksanakan. Pemerintahan dan pembangunan telah kita pahami ibarat dua sisi dari satu mata uang yang sama," ujar Wakil Walikota Dumai, Agus Widayat.

Bahwa tujuan utama dari sebuah pemerintahan menyelenggarakan pembangunan, begitu sebaliknya pembangunan tidak pernah bisa dilaksanakan tanpa adanya sebuah pemerintahan yang kuat.

Walikota Dumai H Khairul Anwar menuturkan, kebijakan pembangunan pemerintahan daerah tetap dipriori­taskan sesuai Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2011 tentang Renca­na Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Dumai Tahun 2011-2015 dan Peraturan Walikota Dumai Nomor 38 Tahun 2011 ten­tang Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2012.

Yakni pengembangan infrastruktur wilayah sebagai pusat pelayanan, peningkatan pelayanan tata kelola pemerintahan yang amanah. Selain itu, meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan sumber daya yang unggul.

Menyelaraskan dan menyepadankan kemampuan dan ketrampilan angkatan kerja dengan pasar kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis ekonomi kerakyatan, mendukung pasar produk tempatan serta harmonisasi ekonomi dan ekologi. (r1/adv)



0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau