CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Kadis Sarwan Sarankan Warga Temeran Jangan Main Hakim Sendiri.

Kamis, Mei 01, 2014

Wakapolsek: Tapi karena dua orang yang dilaporkan wara Temeran itu kabur sebelum dilakukan pemeriksaan, maka kita belum dapat mengorek keterangannya, apakah benar ada keterlibatan aparat apa tidak, sebab itu kami berharap pada warga Temeran jika suatu saat ini melihat kedua orang itu agar segera melapor ke pihak berwajib.


BENGKALIS, RIAUGREEN.COM
- Terkait penangkapan oalahan kayu yang dilakukan oleh masyarakat pada Kamis malam (30/4/14), saat di Konfirmasi Kades Temberan Sarwan menyarankan kepada warganya agar jangan sampai melakukan tindakan atau main hakim sendiri, dengan menangkap Illog tanpa ada diketahui oleh pihak aparat hukum.

"Masalah ini, saya berharap pada warga agar barang bukti (BB) berupa kayu belahan, sepeda motor serta dua tersangka dibawa kepihak kepolisian, supaya dapat di proses secara hukum, sebab jika dibiarkan seperti ini nanti tidak ada kejelasan dalam penerapan hukum yang berlaku, "kata Sarwan dihadapan ratusan warganya.

Setelah mendengarkan nasehat dari kepala Desa tersebut, ratusan warga langsung menuju ke kapolsek Bengkalis sekitar pukul 21.30 Wib, barang bukti (BB) beserta dua orang penarik grobag itu langsung digiring oleh 8 orang. Saat di Mapolsek Bengkalis, beberapa orang warga Temeran sekitar pukul 22.30 Wib dan langsung dimintai keterangan oleh petugas Polsek sebagai pelapor atas penangkapan kayu olahan tanpa dokumen resmi tersebut.

Aduan dari masyarakat saat di Polsek Bengkalis, mulai diributkan oleh para pelapor warga Desa Temeran di Mapolsek saat itu, ironisnya lagi, lanyanan kedua orang yang seharusnya sebagai tersangka itu kabur sebelum dilakukan pemeriksaan.

"Kami cari-cari kedua orang itu tidak ketemu, kenapa mereka di Polsek saja bisa kabur dengan membawa sepeda motor yang seharusnya sebagai dijadikan BB," kesal salah seorang warga Temeran Abdul.

Sementara itu, Waka Polsek Bengkalis, IPDA Aspikar mengatakan, kepada sejumlah wartawan, Kamis (1/5/14). Bahwa membenarkan ada pelaporan dari masyarakat Temeran yang menangkap kayu olahan itu, saat melintas jalan utama Temeran yang tujuanya dibawa ke Bengkalis.

"Memang benar, tadi malam ada beberapa warga Desa Temeran yang melapor ke kami mengaku telah menangkap kayu olahan sejenis papan, dan membawa BB sekalian dan memang kedua orang yang seharusnya sebagai tersangka itu kabur sebelum diketahui asal muasal identitasnya, makanya warga temeran yang melapor tersebut melihat kedua orang itu kabur jadi masyarakat jadi meradang, kita dari polsek minta segera memberitahukan kepada pihak kami, "tegas Aspikar Wakapolsek Bengkalis.

Saat disinggung, kayu olahan tanpa dokumen yang ditangkap masyarakat itu, apakah ada oknum aparat dibelakanganya. Aspikar dengan jelas menyampaikan bila memang terbukti ada oknum aparat yang ikut bermain, masalah Illog tersebut tetap akan ditindak tegas.

"Tapi karena dua orang yang dilaporkan wara Temeran itu kabur sebelum dilakukan pemeriksaan, maka kita belum dapat mengorek keterangannya, apakah benar ada keterlibatan aparat apa tidak, sebab itu kami berharap pada warga Temeran jika suatu saat ini melihat kedua orang itu agar segera melapor ke pihak berwajib," tegas Aspikar. (hasby)





0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau