CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Dumai Gelar Sosialisasi Mekanisme PILGUBRI 2013

Minggu, Mei 19, 2013

DUMAI, RIAUGREEN.COM - Sosialisasi Pemilihan Umum (Pemilu) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau tahun 2013 digelar di Hotel Comfort Dumai Sabtu (20/5). Kegiatan tersebut diselenggarakan untuk memberi pemahaman mekanisme pelaksanaan Pemilu Gubri dan Wagubri tahun 2013

Wakil Walikota (Wawako) Dumai dr H Agus Widayat MM menyambut baik pelaksanaan Sosialisasi Pilgubri dan Wagubri tahun 2013 di Kota Dumai. Sebab melalui sosialisasi tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan serta dapat meningkatkan partisipsi masyarakat pemilih.

“Melalui sosialisasi ini para peserta dapat memahami arti penting dari pelaksanaan hak-hak kita sebagai warga Negara yang pada gilirannya dapat menggunakan haknya tersebut dalam pemilihan yang Insyaallah akan kita laksanakan pada September 2013 mendatang,” jelas Agus Widayat.

Sebagaimana dimaklumi bersama bahwa Pemilu yang termasuk didalamnya Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah adalah salah satu sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang dilaksanakan secara Demokratis berdasarkan asas Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil.

Menurut Agus Widayat, tahun 2013 merupakan tahun Politik, tidak saja bagi masyarakat Provinsi Riau khususnya, namun juga bagi seluruh rakyat RI pada umumnya. Sebab pada tahun 2013 di Provinsi Riau akan dilaksanakan pesta demokrasi yang bersifat local yakni pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan dilaksanakan pada tanggal 04 September 2013 yang akan datang.

“Dalam pada itu, tahun ini juga merupakan tahun busy day in the office dimana partai-partai politik mulai sibuk berbenah diri, berkonsolidasi dan bersosialisasi guna menghadapi pemilu tahun 2014. oleh karenanya, normal jika pada tahun ini terjadi eskalasi intensitas aktifitas politik di tanah air, khususnya di Provinsi Riau,” tuturnya.

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kata Wawako Dumai adalah Negara yang menganut paham demokrasi. Hal tersebut sesuai dengan amanat UUD tahun 1945 bahwa kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-undang. Secara umum dapat digambarkan bahwa demokrasi berarti kedaulatan beradi ditangan rakyat.

“Hal ini berimplikasi bahwa rakyat memiliki kedaulatan, tanggungjawab, hak dan kewajiban untuk memilih pemimpin yang akan menjalankan pemerintahan, sekaligus memilih wakilnya yang akan mengawasi jalannya kepemerintahan tersebut,” ujarnya.

Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dapat menentukan arah jalannya pemerintahan di daerah lima tahun mendatang.

Arti penting dilaksanakannya Pemilu Kepala Daerah, jelas Agus Widayat diantaranya; pertama agar terwujudnya partisipasi yang luas bagi masyarakat dalam memilih pemimpinnya. Kedua, membangun komunikasi politik antara masyarakat dan pemimpinnya. Dan ketiga, menciptakan pemimpin yang peka dengan kebutuhan masyarakat.

Layaknya sebuah pesta demokrasi, seyogyanya perlu disambut dengan persiapan yang baik penuh antusias dan sukacita. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa seiring dengan makin mendekatnya waktu pelaksanaan pemilu kepala daerah tersebut serta euforia yang ditimbulkannya, akan terjadi pula peningkatan suhu politik.

Oleh karenanya, pada kesempatan itu Wawako Dumai mengingatkan masyarakat agar senantiasa mewaspadai dan tidak terjebak dalam suasana perselisihan dan gesek-gesekan yang dapat terjadi baik internal maupun eksternal dari pemangku kepentingan pemilu tahun 2013 yang dapat berimbas pada konflik social ditengah masyarakat.

“ Mari kita jadikan pelaksanaan pemilu kepala daerah ini sebagai sarana pembelajaran politik bagi seluruh komponen masyarakat dengan mengedepankan sikap atau tata cara berpolitik yang santun dan beretika sesuai dengan nilai luhur budaya melayu yang menjunjung tinggi etika dan moral,” imbauanya.

Dalam kesempatan Agus Widayat mengajak semua pihak agar menyukseskan pelaksanaan Pilgubri dan Wagubgri tahun 2013 dengan cara yang baik, demokratis, aman dan lancer.

“Mari tingkatkan partisipasi dalam menggunakan hal pilih sehingga siapapun yang nantinya duduk sebagai Pemimpin Riau adalah pemimpin yang credible dan legitimate dimata masyarakat,” ungkapnya dalam sosialisasi yang dihadiri pengurus Partai Politik (Parpol), Pemilih Pemula, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh perempuan kota Dumai.

Sementara kepala Kesbangpol dan PM Riau, Rizka Utama, mengatakan bahwa sosialisasi digelar untuk menanamkan sikap kesadaran masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada pesta demokrasi Pilkada Gubernur/ Wagub Riau Periode 2013-2018 mendatang. (r1/rs)


0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau