 |
| RSJ Tampat.Net |
Sementara ideal untuk maksimal pemakaiannya hanya 80 persen. Karena sisanya sebagai antisipasi untuk penerimaan pasien yang masuk lainnya. sementara bagaimana antisipasi untuk calon legislatif (caleg) yang 'stres' nantinya?
Kepala RS Jiwa Tampan, Ernawati Balia kepada wartawan, Kamis (3/4/2014), menjelaskan, tidak ada sifatnya membeda-bedakan pasien, karena jika ada yang masuk, akan ditampung.
"Tidak ada yang khusus untuk caleg, kita samakan semua. Karena intinya mereka tetap pasien sama seperti yang lainnya," tegas Ernawati.
Namun untuk penerimaan pasien jika tiba-tiba membludak masuk, Ernawati menyebutkan cukup dengan penambahan tempat tidur saja. Jika ada ruangan yang masih bisa dipakai akan dimaksimalkan.
Karena sifatnya tidak ada perbedaan antara pasien satu dengan yang lain. "Tidak ada yang khusus. Jika nanti masuk pasien secara banyak, akan kita tampung dengan menambah tempat tidur," sambung Ernawati.(Rby)
Source: Go Riau
PEKANBARU, GORIAU.COM - Rumah
Sakit (RS) Jiwa Tampan, Pekanbaru saat ini mengalami kekurangan kamar
rawat pasien. Dari 182 kamar yang tersedia diisi sebanyak 190 pasien.
Jumlah ini tentu sudah melebihi 100 persen.
Sementara ideal untuk maksimal pemakaiannya hanya 80 persen. Karena sisanya sebagai antisipasi untuk penerimaan pasien yang masuk lainnya. sementara bagaimana antisipasi untuk calon legislatif (caleg) yang 'stres' nantinya?
Kepala RS Jiwa Tampan, Ernawati Balia kepada wartawan, Kamis (3/4/2014), menjelaskan, tidak ada sifatnya membeda-bedakan pasien, karena jika ada yang masuk, akan ditampung.
"Tidak ada yang khusus untuk caleg, kita samakan semua. Karena intinya mereka tetap pasien sama seperti yang lainnya," tegas Ernawati.
Namun untuk penerimaan pasien jika tiba-tiba membludak masuk, Ernawati menyebutkan cukup dengan penambahan tempat tidur saja. Jika ada ruangan yang masih bisa dipakai akan dimaksimalkan.
Karena sifatnya tidak ada perbedaan antara pasien satu dengan yang lain. "Tidak ada yang khusus. Jika nanti masuk pasien secara banyak, akan kita tampung dengan menambah tempat tidur," sambung Ernawati.
- See more at: http://www.goriau.com/berita/riau/rs-jiwa-tampan-tak-bedakan-caleg-stres-dengan-pasien-umum.html#sthash.2TuDYOP0.dpuf
Sementara ideal untuk maksimal pemakaiannya hanya 80 persen. Karena sisanya sebagai antisipasi untuk penerimaan pasien yang masuk lainnya. sementara bagaimana antisipasi untuk calon legislatif (caleg) yang 'stres' nantinya?
Kepala RS Jiwa Tampan, Ernawati Balia kepada wartawan, Kamis (3/4/2014), menjelaskan, tidak ada sifatnya membeda-bedakan pasien, karena jika ada yang masuk, akan ditampung.
"Tidak ada yang khusus untuk caleg, kita samakan semua. Karena intinya mereka tetap pasien sama seperti yang lainnya," tegas Ernawati.
Namun untuk penerimaan pasien jika tiba-tiba membludak masuk, Ernawati menyebutkan cukup dengan penambahan tempat tidur saja. Jika ada ruangan yang masih bisa dipakai akan dimaksimalkan.
Karena sifatnya tidak ada perbedaan antara pasien satu dengan yang lain. "Tidak ada yang khusus. Jika nanti masuk pasien secara banyak, akan kita tampung dengan menambah tempat tidur," sambung Ernawati.
- See more at: http://www.goriau.com/berita/riau/rs-jiwa-tampan-tak-bedakan-caleg-stres-dengan-pasien-umum.html#sthash.2TuDYOP0.dpuf
0 komentar:
Posting Komentar