Defitri Akbar |
"Menurut informasi yang saya dapat seperti itu, namun kita masih harus menunggu hasil resmi pada Rapat Pleno Penghitungan Suara tingkat kabupaten," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Bengkalis, Defitri Akbar saat dihubungi via sambungan telepon, Rabu.
Menurut informasi yang diterima, hasil perolehan sementara di enam daerah pemilihan (dapil) di Bengkalis, hanya dua caleg perempuan yang dipastikan menang dan duduk sebagai anggota DPRD Bengkalis periode 2014-2019.
Dari hasil rapat pleno PPS di tingkat desa/kelurahan di seluruh Kabupaten Bengkalis, untuk Dapil Bengkalis-Bantan yang berjumlah 10 kursi dan Rupat Utara sebanyak 4 kursi hampir dipastikan tidak ada kalangan perempuan yang terpilih, atau memenuhi kuota suara.
Sementara itu dari Dapil Bukitbatu-Siak Kecil satu dari lima kursi bakal berhasil dimenangi caleg perempuan dari Partai Golkar, Aisyah.
Untuk Dapil Mandau (A) baru satu perempuan yang diperkirakan duduk menjadi wakil rakyat di DPRD Bengkalis yakni dari Partai Demokrat, Rismayeni (incumbent).
Kemudian Dapil Mandau (B), dilaporkan dari tujuh kursi yang tersedia, diperkirakan tidak ada caleg perempuan yang lolos.
"Minimnya caleg perempuan yang menang pada Pemilu Legislatif tahun ini, menandakan caleg perempuan di Bengkalis mayoritas belum layak jual ke masyarakat, serta masih rendahnya kepercayaan kepada perempuan," Hamidi, pemerhati politik lokal. (red/Ant)
0 komentar:
Posting Komentar