 |
| Hutan Riau. Net |
"Saat ini ketiganya sudah kita amankan di Mapolres Bengkalis dan masih dalam pemeriksaan penyidik," kata Kapolres Bengkalis AKBP Andry Wibowo, Sabtu (15/2/2014).
Ketiga pelaku pembakaran dan pembalakan hutan lindung itu yakni US ( 52 tahun), DS ( 42 tahun), JD ( 36 tahun). Ketiganya ditangkap Jumat (14/2/2014).
"Satuan tugas masih di TKP dalam rangka penyisiran pelaku lainnya. Kita juga masih olah TKP," ujarnya.
Kebakaran hutan biosfer di Giam Siak Kecil, Bengkalis terjadi sejak Januari lalu. Api terdapat di beberapa hot spot di hutan lindung tersebut.
Tim Satgas Khusus Polres Bengkalis bersama dengan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Pemda Bengkalis dan Koramil serta Masyarakat Peduli Api (MPA) tengah berupaya memadamkan api di hutan lindung tersebut. Pemadaman dilakukan tidak hanya melalui darat, tetapi juga melalui udara dengan bantuan helikopter.
Kebakaran hutan dan lahan yang terus terjadi di sejumlah wilayah di Riau terjadi sejak Januari 2014 lalu. Kebakaran hutan ini berdampak semakin tebalnya kabut asap di sejumlah wilayah di Pekanbaru.
Angin kencang mengakibatkan kebakaran lahan di Kabupaten Bengkalis terus meluas sejak Januari lalu. Bahkan kondisi udara di Bengkalis juga mulai tidak sehat karena tebalnya kabut asap.
Tebalnya kabut asap akibat kebakaran hutan ini menjadikan jarak pandang menurun.
Sementara itu, menurut Andry, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat ada 261 titik api dalam kebakaran di hutan kawasan Riau ini. Titik paling banyak terdapat di Bengkalis.(Rby)
Source : Detik.com
0 komentar:
Posting Komentar