Kadin Respon Upaya Pemkab Bengkalis Tingkatkan IKM

 

H Masuri SH

BENGKALIS, RIAUGREEN.COM - Harapan Petinggi Pemerintan Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, H Herliyan Saleh agar produk – produk Industri Kecil dan Menengah (IKM) di negeri junjungan ini lebih dikenal dan diminati para konsumen luar, dan disambut positif oleh Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bengkalis, H Masuri SH. Menurutnya, juga akan berpeluang pada pasar, baik lokal, nasional maupun internasional.

Respon positif Ketua Kadin, H Masuri SH itu dinilai sangat relevan. Pasalnya, di kabupaten bengkalis hingga saat sekarang ini terdapat sekitar 4.441 industri kecil dan menengah, menyerap 8.493 orang tenaga kerja dinilai sangat berpotensi besar dan jika dioptimalkan lagi pengembangannya akan mampu mewujudkan kehidupan masyarakat yang lebih sejahtera.

“Saya menilai, industri – industri kita mampu bersaing dalam dunia usaha. Idealnya, berpeluang juga pada pasar nasional maupun internasional,” kata H Masuri SH kepada sejumlah wartawan, Senin (9/11) menyikapi adanya imbauan bupati agar semua pihak termasuk pihaknya untuk saling bersinerji dalam mengembangkan industri kecil dan menegah di kabupaten bengkalis.

Selain itu, pria yang kerap disapa bagong inipun menuturkan bahwa dalam melakukan pengembangkan usaha terhadap masyarakat, sangat diperlukan juga pembinaan serta pengawasan secara maksimal oleh pemerintah daerah. Sehingga dengan demikian akan terjalin kesinambungan dan pelaku usahanpun merasa terarahkan.

“Intinya, kita (Kadin,red) siap membantu. Bahkan tanpa dimintapun Kadin sudah berbuat dalam bentuk pembinaan terhadap Usaha Kecil Menengah yang ada dinegeri junjungan ini agar lebih maju dan berkembang,” tegas bagong dengan nada optimis.

Disamping itu, pria low profil inipun menilai dalam memberikan bantuan terhadap Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Bengkalis agar dapat berkembang dan sanggup bersaing dalam dunia usaha, dalam mengeluarkan bantuan terhadap pelaku usaha harus dilakukan dengan satu pintu.

“Artinya, tidak perlu terlalu banyak pintu untuk mengeluarkan berupa bantuan, cukuplah satu pintu saja agar mereka (pelaku usaha,red) tidak bingung,” imbau Bagong lagi.

Disamping itu, Bagong juga menambahkan bahwa Kadin bengkalis terus berusaha dan melakukan upaya upaya guna meningkatkan taraf perekonomian bagi para pelaku usaha tersebut. Bahkan, kendatipun hal itu telah dilakukan dan tanpa mendapat respon dari pemerintah setempat, dirinya terus optimis akan berusaha dan bila perlu dilakukan lobi ke provinsi.

"Ya, mungkin ini merupakan bentuk upaya kita dalam melakukan peningkatan taraf ekonomi bagi para pelaku usaha. Dan tentunya juga akan berdampak pada pasar, baik lokal, nasional maupun internasional," unkapnya. (asr)