DUMAI, RIAUGREEN.COM - PT PLN Rayon Kota Dumai menyatakan, jelang akhir tahun ini, sebanyak 1.300 masyarakat pelanggan listrik PT PLN Rayon Dumai Kota masih menunggak tagihan dan belum melunasi pembayaran.
Manager PLN Rayon Dumai, Romel Harahap mengatakan, ribuan pelanggan yang masih menunggak ini meninggalkan nominal pembayaran yang belum dilunasi hingga mencapai Rp 2 miliar.
"Kita akan lakukan pemutusan bagi pelanggan yang masih menunggak ini, karena total piutang tunggakan mencapai Rp 2 miliar dan ini tentu saja akan berpengaruh pada kinerja PLN," kata Romel, baru-baru ini kepada wartawan. Masih ada sekitar 1300 an pelanggan atau Rp2 Milyar dengan batas waktu sampai 31
Dia menegaskan, PLN akan melakukan pemutusan kendati pada hari libur karena dipicu belum mencapai target hingga akhir 2013 dengan angka minimum sebesar Rp600 juta.
"Hari libur juga akan dilakukan pemutusan sementara, karena tunggakan tersebut berakibat kepada realisasi PLN masih jauh dari target minimum yang diberikan sebesar Rp600 juta," ungkapnya.
Dari realisasi yang tersedia saat ini PLN Rayon Dumai masih harus menurunkan Rp1,4 miliar lagi. Jika hingga pada Januari 2014 pelanggan masih menunggak, maka pihaknya akan mengusulkan agar dilakukan peralihan ke listrik pintar.
Ditambahkan Romel, kalau pelanggan sudah menunggak terus maka PLN akan memprabayarkan pelanggan. Sebab, dengan menggunakan sistem tersebut, kedua belah pihak akan saling menguntungkan dan pelanggan dapat mengatur sendiri pemakaiannya.
"Dengan begitu, tunggakan tidak lagi akan menjadi persoalan utama kita dan tidak menganggu kinerja perusahaan listrik negara ini," sebutnya.**
0 komentar:
Posting Komentar