CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Petani Rohil Waspadai Ancaman Banjir di Areal Pertanian

Senin, Oktober 28, 2013

ROHIL, RIAUGREEN.COM - Curah hujan yang semakin tinggi menguyur berbagai daerah di Rohil seiring musim hujan membuat petani yang sudah turun ke ladang bercocok tanam pangan padi mengkawatirkan terjadinya genangan air dan banjir, yang akhirnya membuat tanaman petani rusak, untuk itu masyarakat diminta proaktif memperhatikan selokan, tali air dan parit disekitar areal pertanian agar air dapat mengalir dan tak tergenang.

Hal ini di ungkapkan Taufik Basyirun Penghulu Bagan Jawa Pesisir kepada wartawan, Senin (28/10) di ruang kerjanya, "Untuk mengantisipasi keadaan seiring guyuran hujan intentitasnya tinggi, maka petani di daerah saya diminta memonitor dan memperhatikan kondisi debet air, tujuannya jangan sampai tanaman digenangi air sehingga ketinggian air dapat terpantau," ucap Taufik Basyirun.

"Sebagai daerah sentra pertanian produksi tanaman pangan maka masyarakat yang bercocok tanam saat ini pantau arealnya, perhatikan dengan baik debit air, aliran air harus dapat dialirkan dengan baik," ajak Taufik Basyirun agar saluran air yang ada dapat mengalir lancar ke anak-anak sungai dan sungai, lalu menuju laut, "Artinya jika air tergenang itu sangat wajar tetapi jika menggenangi melebihi batas, tentu tanaman rusak, ya gagal lah petani tersebut," ucap Taufik Basyirun Penghulu Bagan Jawa Pesisir yang juga penggiat Pers ini melihat kondisi musim hujan.

Ditemui terpisah Camat Bangko HM Nurhidayat SH menyebutkan dari beberapa Kepenghuluan seperti Bagan Jawa Pesisir, Bagan Jawa, Serusa, Parit Aman, Bagan Hulu, Bagan Punak, Labuhan Tangga Hilir, Bagan Punak Pesisir, Labuhan Tangga Besar merupakan Kepenghuluan yang menjadi lumbung padi di Kecamatan Bangko, "Di beberapa Kepenghuluan memang sejak lama dikenal sebagai daerah pertanian, dan bagi masyarakat ini merupakan pekerjaan sampingan ketika musim tanam tiba, tetapi hasilnya cukup menjanjikan," papar HM Nurhidayat SH.

Untuk itu Camat Bangko mengharapkan kepada masyarakat di masing-masing Kepenghuluan hendaknya meningkatkan tradisi gotong royong serta memperhatikan kondisi di areal ladang milik mereka, "Petugas PPL Kecamatan bangko kita himbau juga berbagi informasi dengan petani agar musim panen tahun ini baik," harap HM Nurhidayat SH, dan mengaku jika di bandingkan dengan Kecamatan lain 11 dari 15 Kepenghuluan yang berada di Kecamatan Bangko merupakan daerah potensi di bidang tanaman pangan.

Jangan Alih Fungsi Lahan

Bupati Rokan Hilir H Annas Maamun saat dimintai komentarnya seiring musim tanam tahun ini menyebutkan agar petani tidak melakukan alih fungsi tanaman dari pertanian ke perkebunan, "Lahan yang ada untuk tanaman pangan yang ada jumlahnya semakin berkurang, yang ada ini jangan dialihkan ke tanaman lain, karena dari petani pangan inilah kita memenuhi kebutuhan pangan masyarakat kita," tegas H Annas Maamun.

Menurut Bupati Rohil, pihaknya melalui Dinas Pertanian juga memprogramkan berbagai hal untuk menjadi saranan penunjang peningkatan pertanian dan pangan, seperti pompa air di Jumrah dan irigasi bahkan jalan menuju ladang atau kebun masyarakat, "Bibit dan pupuk serta petugas PPL senantiasa kita berdayakan, kepada masyarakat petani kami mari giat bekerja," ajak H Annas Maamun sehingga produksi pangan di Rohil dari tahun ke tahun semakin meningkat. (yf)

0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau