Terindikasi Tidak Tepat Sasaran, BLSM 6 Kecamatan di Dumai Tertunda

foto : net

DUMAI, RIAUGREEN.COM - Terjadi penundaan pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di enam Kecamatan di Kota Dumai. Padahal dijadwalkan awal Juli, ditunda sementara waktu karena terindikasi tidak tepat sasaran.

Alasan penundaan pembayaran bantuan sebagai kompensasi atas kenaikan BBM ini menurut Pimpinan PT Pos Indonesia Cabang Dumai, Zainuddin, karena disepakati bersama dengan pemerintah kota untuk dilakukan verifikasi data penerima.

"Penundaan ini demi kepentingan kelancaran dan tertibnya pelaksanaan pembayaran BLSM, dan tidak menjadi persoalan meski Dumai dijadwalkan awal Juli ini," kata Zainuddin, Senin (1/7/13).

Dia menjelaskan, pihaknya akan langsung membagikan BLSM jika aparatur kelurahan dan kecamatan menyatakan sudah siap mendata dan memastikan penerima tidak tepat sasaran.

Dikatakannya, BLSM di Dumai dialokasikan sebanyak 9.423 RTS keluarga di tujuh kecamatan, yaitu Kecamatan Bukit Kapur, Dumai Kota, Dumai Selatan, Dumai Timur dan Dumai Barat dan Medang Kampai.

"Aparatur kecamatan sepakat meminta penyelenggaraan pembagian BLSM ini dilakukan pendataan ulang agar penerimanya benar-benar tepat sasaran dan warga miskin," ungkapnya.

Menurut dia, berdasarkan laporan dari sejumlah lurah, ada warga penerima raskin, tapi tidak mendapat BLSM. Bahkan ada yang sebelumnya pernah mendapat BLT (Bantuan Langsung Tunai), saat ini tidak menjadi RTS penerima BLSM.

Zainuddin mengaku, dari 7 kecamatan, hanya 4 kelurahan di Kecamatan Medang Kampai yang sudah dilakukan pembayaran BLSM karena tidak bermasalah pada pendataan penerima, yaitu, Kelurahan Mundam, Pelintung, Teluk Makmur dan Guntung."Untuk kecamatan lainnya masih menunggu penyelesaian verifikasi data penerima dari kecamatan. Kita berharap pembagian BLSM di Dumai berjalan dengan tertib dan lancar tanpa ada hambatan berarto," harap Zainuddin.*ds