Kabag Op Polresta Pekanbaru,Sagala sedang Merazia KTP |
PEKANBARU, RIAUGREEN.COM- Asisten I setda pemerintah kota
Pekanbaru,M.Noer memimpin langsung razia gabungan penyakit masyarakat
(pekat) di malam ke sebelas bulan Ramadhan ini.
Razia Gabungan melibatkan perwakilan dari Pemko Pekanbaru,Polresta Pekanbaru,persatuan Hotel dan restauran indonesia,satpol pp kota pekanbaru,Majelis Ulama Indonesia kota pekanbaru dan regu dari kesbangpol linmas.
Kali ini Razia akan dilakukan pada 12 titik Vital yang menurut informasi dilapangan masih melakukan aktivitas mesum pada bulan puasa.
Dalam Razia malam sabtu,(19/07/2013) dibagi menjadi 2 team yang akan bergerak di 2 area yang berbeda.
Team pertama merazia kawasan kecamatan Senapelan dan kecamatan payung sekaki. Sedangkan team kedua merazia kawasan kota seperti XP Club yang beberapa hari menjadi sorotan diberbagai media perihal transaksi narkoba yang terang terangan dijual didalam cafe dan karaoke tersebut.
Team kedua terus bergerak ke kawasan jalan kuantan dimana terdapat 2 buah cafe yang masih buka pada bulan puasa ini. Yaitu cafe new holywood dan royalty bakery.
keributan sedikit terjadi di royalty bakery,pasalnya izin usaha tidak sesuai dengan prakteknya. Pada mulanya izin usaha royalty adalah untuk usaha roti bakery namun pada malam hari pekarangan depan royalty bakery di sulap menjadi tempat duduk remang remang yang menjual beraneka macam minuman
Sebagian besar tempat tempat yang akan di razia tutup,diperkirakan razia gabungan telah tercium oleh pihak luar.
Alhasil, dalam razia gabungan terjaring 2 orang perempuan yang tidak memiliki ktp dan 2 orang pasangan yang diduga mesum di hotel di kawasan kecamatan payung sekaki dan senapelan.
M.noer menjelaskan bahwa "Razia gabungan malam ini tidak bocor. dengan alasan,jika bocor maka akan terlihat dari bekas makanan dan minuman yang ada diatas meja." kata M.noer setelah razia usai.
"Dan diperkirakan razia seperti ini akan di laksanakan lagi jika kami menerima laporan atau informasi dari masyarakat." tutup M.noer.(Rby)
Razia Gabungan melibatkan perwakilan dari Pemko Pekanbaru,Polresta Pekanbaru,persatuan Hotel dan restauran indonesia,satpol pp kota pekanbaru,Majelis Ulama Indonesia kota pekanbaru dan regu dari kesbangpol linmas.
Kali ini Razia akan dilakukan pada 12 titik Vital yang menurut informasi dilapangan masih melakukan aktivitas mesum pada bulan puasa.
Dalam Razia malam sabtu,(19/07/2013) dibagi menjadi 2 team yang akan bergerak di 2 area yang berbeda.
Team pertama merazia kawasan kecamatan Senapelan dan kecamatan payung sekaki. Sedangkan team kedua merazia kawasan kota seperti XP Club yang beberapa hari menjadi sorotan diberbagai media perihal transaksi narkoba yang terang terangan dijual didalam cafe dan karaoke tersebut.
Team kedua terus bergerak ke kawasan jalan kuantan dimana terdapat 2 buah cafe yang masih buka pada bulan puasa ini. Yaitu cafe new holywood dan royalty bakery.
keributan sedikit terjadi di royalty bakery,pasalnya izin usaha tidak sesuai dengan prakteknya. Pada mulanya izin usaha royalty adalah untuk usaha roti bakery namun pada malam hari pekarangan depan royalty bakery di sulap menjadi tempat duduk remang remang yang menjual beraneka macam minuman
Sebagian besar tempat tempat yang akan di razia tutup,diperkirakan razia gabungan telah tercium oleh pihak luar.
Alhasil, dalam razia gabungan terjaring 2 orang perempuan yang tidak memiliki ktp dan 2 orang pasangan yang diduga mesum di hotel di kawasan kecamatan payung sekaki dan senapelan.
M.noer menjelaskan bahwa "Razia gabungan malam ini tidak bocor. dengan alasan,jika bocor maka akan terlihat dari bekas makanan dan minuman yang ada diatas meja." kata M.noer setelah razia usai.
"Dan diperkirakan razia seperti ini akan di laksanakan lagi jika kami menerima laporan atau informasi dari masyarakat." tutup M.noer.(Rby)
0 komentar:
Posting Komentar