Jon merupakan Bendahara Umum DPP PAN, sedangkan Mambang adalah Wakil Gubernur Riau saat ini.
"Kita sudah mendaftar ke KPUD Riau dengan koalisi PAN dan PKS. Kita yakin koalisi ini merupakan kombinasi untuk memenangkan Pilgub Riau," kata Jon Erizal didampingi Mambang Mit dalam jumpa pers di Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau, Jalan Sumatera, Pekanbaru, Rabu (29/5/2013). seperti dikutip dari detikcom.
Menjawab pertanyaan wartawan apakah PAN tidak salah berkoalisi dengan PKS yang tengah dirundung korupsi mantan presiden PKS LHI, Jon menyebut kasus itu belum final.
"Kita berkoalisikan dengan partainya. Yang melakukan dugaan korupsi itu kan oknumnya. Jadi saya kira kita tidak salah melakukan koalisi dengan PKS," tegas Jon Erizal.
Jon yakin persoalan korupsi di tubuh oknum PKS tidak mempengaruhi dalam pelaksanaan Pilgub Riau. "Saya kira tidak berpengaruhlah. Kita yakin kami berpasangan ini sudah cocok. Saya latar belakang pengusaha, sedangkan Mambang Mit birokrasi tulen," kata Jon.
Jon berjanji, bila nanti terpilih, pemerintahan yang dipimpinya akan memerangi korupsi. "Bila kami dipercayakan memimpin Riau, kita akan memerangi korupsi," kata Jon.
Keputusan Jon Erizal menggandeng Mambang Mit terbilang koalisi kilat. Kemarin Mambang mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPD PD Riau setelah tidak dicalonkan sebagai Gubernur Riau. Keputusan DPP PD tidak mencalonkan Mambang, karena hasil sruvei kalah jauh dengan Achmad yang menjabat Bupati Rohul sekaligus Ketua DPD Kab Rohul (*)
0 komentar:
Posting Komentar