KAMPAR, RIAUGREEN.COM - Pelaku perampokan di BRI di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar Riau
diketahui anggota polisi. Kini pelaku dirawat di RS Santa Maria karena
mengalami luka tembak.
Demikian disampaikan, Kabid Humas Polda
Riau, AKBP Hermansyah kepada wartawan di Mapolda Riau Jalan Sudirman,
Pekanbaru Sabtu (27/4/2013). Menurutnya pelaku perampokan di BRI itu
hanya dilakukan satu orang, bukan tiga sebagaimana sempat dilansir
sejumlah media.
"Pelakunya hanya satu orang. Pelaku belakangan diketahui anggota polisi air di Polres Pelalawan," kata Hermansyah seperti dikutip dari detikcom.
Hermansyah
menceritakan, perampokan terjadi pada Jumat (26/4/2013) siang hari
menjelang salat Jumat. Pelaku oknum polisi Briptu F memasuki unit BRI
dengan sebo dengan membawa senjata laras panjang milik kepolisian.
"Saat
masuk ke BRI, pelaku langsung menodongkan senjata ke petugas polisi
yang ada di bank tersebut. Pelaku merampas senjata milik anggota polisi
yang bertugas," kata Hermansyah.
Setelah merampas senjata, lanjut
Hermansyah, pelaku meminta pada petugas bank untuk menunjukkan brankas.
Namun tak satupun petugas di dalam yang menunjukan brankas tersebut.
Kehadiran
pelaku ternyata diketahui warga sekitar. Lantas warga melaporkan ke
anggota polisi lainnya yang rumahnya tidak jauh dari lokasi. Tak lama
anggota polisi datang ke BRI. Anggota tersebut menyamar sebagai nasabah
bank.
"Begitu sampai di dalam, langsung anggota polisi menendang
pelaku. Terjadi perkelahian, dan pelaku sempat menembak tiga kali ke
arah anggota polisi yang datang. Namun tidak kena," kata Hermansyah.
Masih
menurut Hermansyah, pelaku perampokan itu sempat memukulkan senjata
laras panjang ke petugas polisi yang menjaga BRI. Usai itu pelaku
melarikan diri dengan mobil yang dibawanya. Mobil dipacu kencang menuju
arah Pekanbaru.
"Petugas polisi yang di BRI mengalami luka bagian
kepala serius karena dipukul senjata. Namun pelaku sendiri tidak sempat
mengambil uang di BRI," katanya.
Mobil pelaku perampokan,
berhasil dihadang sebuah truk. Sehingga mobil pelaku terperosok ke
parit. Saat itu warga dan anggota polisi lainnya bersama-sama mengepung
pelaku. Sempat terjadi baku tembak. Akhirnya pelalu perampokan dapat
dilumpuhkan. (*)
0 komentar:
Posting Komentar