Nasrullah Salim |
PEKANBARU (RG) - Energy and Environmental Partnership (EEP) merupakan program
kerjasama bilateral pemerintah finlandia dan pemerintah indonesia. dalam
hal ini disepakati melalui kementrian energy dan sumberdaya mineral RI. EEP merupakan program pendanaan dalam rangka mempromosikan energi
terbarukan, efisiensi energi dan investasi teknologi energi bersih, yang
dikhususkan pada pengembangan potensi bioenergi (produksi energi dan
bahan bakar nabati dan limbah pertanian) yg ada di propinsi riau dan
kalimantan tengah.
Dalam wawancara dengan riaugreen.com, Nasrullah Salim sebagai koordinator nasional mengatakan program ini bertujuan mendukung pemanfaatan energi terbarukan yang berdampak pada pengurangan efek perubahan iklim. Selain itu, program ini bertujuan utk meningnkatkan akses energi dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan dan efisiensi energi melalui proyek kerjasama antara beberapa kalangan seperti LSM, perusahaan swasta, institusi publik, lembaga pendidikan dan peneltian serta perusahaan/organisasi international. Hingga september 2012 ini EEP indonesia telah menyalurkan dana sebesar 590.000 euro untuk lima proyek.
Pada tahun 2012, dalam rangka sosialisasi dan program
programnya EEP indonesia akan menggelar kegiatan Annual forum yang akan
diselenggarakan di pekanbaru, riau pada tgl 30-31 oktober 2012. Pertemuan akbar para penggiat energi yang akan diselenggarakan di hotel
pangeran pekanbaru ini akan menyajikan berbagai hasil pengembangan
energi terbarukan khususnya dlm bidang bioenergi. EEP annual forum pertama ini akan dihadiri oleh berbagai kalangan
penggiat energy seperti pemerintah, swasta, akademisi, LSM yg berasal dari
bebrapa negara seperti Finlandia, Amerika, Swedia, Vietnam, Australia, serta
indonesia sebagai tuan rumah.
Melalui kegiatan ini dihrapkan pula akan tercetus gagasan-gagasan baru bagi
usaha pengembangan dan efisiensi energi dalam wujud hubungan kemitraan. (Roby)
0 komentar:
Posting Komentar