"Kegiatan ini sangat dinantikan masyarakat sebagai cerminan perpaduan dari berbagai suku dalam kehidupan yang harmoni di Dumai," kata Agus di Dumai.
Parade kegiatan itu mampu menarik minat masyarakat apalagi peserta menampilkan pakaian daerah dan pertunjukan adat istiadat masing-masing hingga mendapat tepukan dari warga.
Gelaran Andam Budaya Nusantara 2012 dijadwalkan akan dibuka pada Senin Malam oleh Wakil Walikota setempat bertempat di gedung Terminal Agrobisnis (TA) Pemkot setempat di Kecamatan Dumai Barat.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Dumai Eldar Afinta, menyatakan pembukaan akan dimulai dengan pelaksanaan pawai 16 suku, instansi pemerintah, swasta, BUMN dan BUMD yang ada di kota ini.
"Pawai ini diikuti ribuan peserta masyarakat yang terhimpun di 16 suku yang ada," kata Eldar.
Dijelaskannya, kegiatan Andam Budaya Nusantara juga akan diisi pameran berbagai seni budaya dan aneka permainan rakyat serta panggung seni daerah yang ada.
Untuk kepesertaan iven budaya pertama di Dumai ini, panitia telah mengundang partisipasi 48 kabupaten/kota se-provinsi di Sumatera. Juga mengajak sejumlah negara tetangga, yaitu Malaysia, Thailand dan Singapura untuk menampilkan kesenian daerah masing-masing.
Tujuan dari kegiatan ini, sebut Eldar, selain dalam rangka mempererat hubungan silaturahmi antar etnis suku bangsa yang ada, juga sebagai bentuk promosi potensi seni budaya dan kepariwisataan daerah.
Dengan gencarnya promosi daerah ke luar diharapkan dapat menambah daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara serta diminatinya Kota Dumai oleh investor yang akan melakukan pengembangan kepariwisataan dan budaya.
"Kita berharap pelaksanaan pertama kali iven Andam Budaya Nusantara ini dapat berjalan dengan sukses dan mewujudkan keinginan kita mempromosikan sektor pariwisata daerah. Jika kegiatan ini sukses, kedepan akan ditingkatkan untuk iven menjangkau wilayah se-Indonesia dan Asia Tenggara.(antarariau.com)
0 komentar:
Posting Komentar