CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Warga Dumai Nyaris Bakar Super 21 yang Diduga Arena Judi

Selasa, Juni 10, 2014

DUMAI, RIAUGREEN.COM - Buka tutup, tutup buka, itulah gambaran arena permaianan anak-anak yang diduga sebagai tempat permaianan judi di Dumai ini.

Tak pelak kondisi ini membuat warga Dumai merasa berang, pasalnya ketika permasalahan gelper ini menjadi topik hangat di media cetak dan elektronik, seketika tempat judi yang bermoduskan permainan anak ini tutup, sementara setelah suasana redup dan dianggap kondusif, gelper ini kembali buka.

Kejadian demiikian yang nyaris memicu kerusuhan hebat terjadi di lokasi gelanggang permainan (Gelper) Super 21 yang terletak di Jalan Budi Kemuliyan, Kecamatan Dumai Kota, Senin (9/6/14).

Informasi yang berhasil dirangkum, puluhan kelompok masyarakat mendatangi lokasi itu untuk membakar usaha Gelper Super 21 yang dinilai menjadi sarang perjudian dan bikin keresahan masyarakat.

Sejumlah kelompok masyarakat itu emosinya berhasil diredam aparat kepolisian yang saat itu sudah mengetahui adanya aksi penghancuran tentang lokasi Gelper Super 21 tersebut.

Usaha Gelper Super 21 itu sendiri dinilai banyak kalangan masyarakat tidak ada memberikan efek kontribusi bagi Kota Dumai. Selain itu, lokasi itu juga kerap menimbulkan kerusuhan dan bikin warga setempat kurang nyaman.

Keberadaan Gelper Super 21 tersebut juga merubah image Kota Dumai sebagai kota perjudian. Ironisnya lagi, selain menjadi tempat perjudian yang kerap disoroti masyarakat, Pemko Dumai belum melakukan tindakan tegas.

"Kami tadi langsung lari ketika melihat puluhan pemuda mengamuk mendatangi lokasi Super 21 itu. Padahal tadi malam didepan usaha Super 21 sudah terjadi perkelahian hebat," cetus Munawar, tak jauh dari lokasi.

Kapolres Dumai AKBP Yudi Kurniawa sendiri ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut melalui pesan singkat belum memberikan jawaban. Begitu juga dengan Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Wisnu Wibowo, belum juga memberikan jawaban.

Kemudian, Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Dumai Hendri Sandra ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut mengaku tidak mengetahui adanya aksi kerusuhan yang terjadi di lokasi usaha Gelper Super 21 tersebut.

Menindaklanjuti masalah ini, pihaknya akan mencoba memanggil pelaku usaha guna memberikan penjelasan terkait insiden penyerangan yang dilakukan sekelompok masyarakat di Kota Dumai tersebut.

"Masak iya ada kerusuhan. Coba saya nanti kordinasikan dengan seluruh anggota untuk segera memanggil pihak manajemen guna memberikan penjelasan terkait insiden itu," ujar Hendri Sandra. (red)

Source : riauterkini.com



0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau