Masuri SH |
Disampaikan Masuri Kepada Wartawan, Rabu (26/2/2014), pemerintah Daerah harus bisa melibatkan Perusahaan di daerah untuk menangani karhutla yang telah banyak merugikan masyarakt. Selain itu, pemerintah daerah diminta harus terus menjalin kordinasi dengan pemerintah Provinsi dan Pusat untuk menangani kebakaran yang sudah luar biasa seperti ini.
"Pemda harus menginfus perusahaan di daerah untuk melibatkan diri membantu penanganan Karhutla di Bengkalis. jadi, kita tidak bisa menghandalkan kemampuan Pihak Damkar dan masyarakat karena Kebakaran yang terjadi sudah termasuk Kebakaran Luar Biasa (KLB)," Tutur Masuri.
Menurut Pria yang sering disapa bagong ini, kedepannya, pemerintah kabupaten Bengkalis harus bisa menyiapkan kerangka dan program jitu untuk kedepan bagaimana langkah- langkah yang konkrit dari pemerintah dalam hal penanganan karhutla.
"Karena bencana karhutla ini merupakan kejadian rutin setiap tahunnya, jadi pemerintah harus memiliki konsep penanganan karhutla kedepannya, setidaknya bisa mencegah sebelum terjadi kebakaran,"terangnya
Pemerintah juga, Tambah Masuri, harus bisa membentuk relawan kebarakan yang di iringi dengan pelatihan- pelatihan teknik pemadaman. "Sehingga para relawan ini bisa bekerja lebih profesional karena sudah dilakukan pelatihan- pelatihan teknis dalam melakukan pemadaman, pungkas Ketua Kadin kabupaten Bengkalis itu. (asr)
0 komentar:
Posting Komentar