Taufik Ibrahim, Kadis Perhubungan |
Kepala Dishub Dumai Taufik Ibrahim menjelaskan, sebelum difungsikan, sejauh ini telah digesa sejumlah persiapan dan kordinasi intensif bersama pemerintah propinsi dan pusat.
"Kita optimis tahun ini bisa operasikan dermaga pelabuhan penumpang laut, mudah-mudahan ini dapat terwujud dengan lobi dan pertemuan komunikasi intensif ke pemerintah pusat dan propinsi," ujar Taufik, Rabu (8/1) kemarin.
Dia menjelaskan, segera difungsikannya dermaga pelabuhan domestik dan internasional ini menyusul tuntasnya pembangunan fisik yang dibiayai sharing anggaran pemerintah pusat dan propinsi.
Menurutnya, untuk membangun fisik dermaga, sisi laut dan darat, setidaknya telah menelan biaya hampir Rp 80 miliar.
"Karena nantinya dermaga pelabuhan ini akan melayani pengangkutan penumpang domestik dan luar negeri, maka untuk perizinan harus dikeluarkan Kementrian Perhubungan pusat, dan kita saat ini masih proses lobi izin tersebut," terang Taufik.
Kadis Perhubungan ini menerangkan, keberadaan dermaga penumpang laut di Kelurahan Purnama, Kecamatan Dumai Barat ini diharapkan menjadi sumber potensi pendapatan asli daerah (PAD) baru di bidang jasa kepelabuhanan.
Dishub merancang, PAD di sektor dermaga pelabuhan penumpang laut ini bersumber dari penarikan pass masuk aktivitas kendaraan yang berkepentingan di kawasan pelabuhan.
"Untuk aset sepenuhnya masih milik pemerintah pusat dan saat ini belum diserahterimakan ke daerah. Tahun ini sejumlah kegiatan fisik akan dilakukan, seperti parkir dan membangun akses jalan," ujarnya.**
0 komentar:
Posting Komentar