CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Kompol A Berwajah Sedih Saat Layat ke Rumah Duka Sisca Yofie

Minggu, Agustus 18, 2013

Sisca Yofie
BANDUNG, RIAUGREEN.COM - Di balik kematian Branch Manager PT Verena Multi Finance, Sisca Yofie (34) terselip sebuah cerita asmara antara wanita cantik tersebut dengan perwira menengah Polda Jawa Barat, Kompol Albertus Eko. Hubungan mereka telah berakhir cukup lama, namun nyatanya Kompol Albert masih mencintai Sisca dan berupaya mendapatkannya kembali.

Saat Sisca berpulang, Kompol Albert juga datang ke rumah duka. Saat itu, Kompol Albert dikenalkan sebagai mantan kekasih Sisca.

"Kakaknya ngenalin ke saya kalau itu mantan pacarnya Sisca satu tahun belakangan," ujar salah satu saksi mata dan yang merupakan teman dekat keluarga Sisca, Reza, Rabu (14/8).

Reza menuturkan perawakan Albert sangat gagah. Selain itu terlihat perwira menengah tersebut sangatlah berwibawa. Usai dikenalkan ke Reza, kakak Sisca dan Albert pergi meninggalkan dirinya. Mereka berdua terlihat ngobrol di belakang dan tampak raut sedih di wajah Albert.

"Tetapi saya nggak tahu apa yang mereka bicarakan," katanya.

Hubungan mereka terkuak setelah polisi memeriksa kamar kos Sisca. Di situ ditemukan foto mesra Sisca dan Albert saat dimabuk cinta. Hubungan asmara antara Kompol A dengan mendiang Sisca diketahui sudah terjalin sejak 2010 lalu. Namun itu tak berlangsung lama atau sejak 2012 lalu mereka putus hubungan.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Martinus Sitompul, hubungan spesial itu memang terbilang terlarang. Sebab, Albertus memiliki istri sah meski belum dikaruniai anak. Albertus menikahi istrinya I sudah sejak 8 tahun lalu.

"Tapi sejak 2010 itu Kompol A kenal dengan Sisca. Sehingga ada hubungan gelap di sana, sekitar dua tahun lamanya," kata Martinus di Mapolda Jabar, Bandung, Rabu (14/8).

Sekitar September 2012 komunikasi mereka berakhir. Tidak ada lagi hubungan asmara antara keduanya. Polisi meyakinkan bahwa pria yang bekerja di bagian kehumasan Polda Jabar ini tak terkait dengan tewasnya Sisca.

"Pemeriksaan bahwa yang bersangkutan sedang ada di hotel bersama istrinya, jadi tidak ada hubungan," terang Martinus.

Polisi memercayai pengakuan Wawan dan Ade yang mengaku sebagai pembunuh Sisca. Mereka menjelaskan niat awalnya tidak ingin membunuh hanya menjambret. Tapi karena ada perlawanan dari Sisca pelaku yang panik langsung melarikan diri. Sisca ikut terseret motor karena rambut panjangnya tersangkut di gir motor. (*)


source : merdeka


0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau