 |
| Demo Mahasiswa dan Pedagang di DPRD Pekanbaru |
Ratusan masa dari para pedagang dan para mahasiswa mendatangi kantor DPRD kota Pekanbaru dengan melakukan orasi pedas dan melontarkan kata kata yang menghujat satuan polisi pamong praja (satpol PP) dan walikota pekanbaru firdaus MT.
"Janji tinggallah janji, Firdaus ayat tidak menepati janjinya" Teriak salah satu pendemo.
Kedatangan para pedagang ke kantor DPRD kota Pekanbaru berharap mendapatkan sebuah perlindungan dan dapat memberikan jaminan bagi para pedagang untuk berjualan di pasar jongkok tanpa perlu diusir.
Koordinator lapangan, Indra Gunawan membacakan beberapa tuntutan PKL pasar jongkok seperti diizinkan pedagang pasar jongkok tetap berjualan.
"Jangan ada lagi menggusur PKL di Pekanbaru. Tinjau kembali perizinan perusahaan ritel seperti indomaret dan alfamart yang mengorbankan usaha kecil menengah masyarakat. Jangan ada intervensi mafia kapitalis dan politisasi terhadap pedagang. Dan apabila keempat tuntutan tersebut tidak dikabulkan, harga mati walikota di makzulkan" Kata indra gunawan.
Setelah beberapa lama melakukan demo di depan halaman kantor DPRD Kota pekanbaru, akhirnya Desmianto ketua DPRD kota Pekanbaru dengan didampingi 2 orang pimpinan dewan dan ketua komisi 2 menemui para pendemo.
Dalam pertemuan ini Desmianto menerima tuntutan dari para pedagang namun tidak dapat berbuat banyak saat ini karena harapan para pendemo untuk bertemu walikota tidak dapat di mediasi. Karena yang bersangkutan sedang berada di Jakarta untuk menerima penghargaan Adipura.
Dan desmianto mengatakan akan menindak lanjuti dengan membuat jadwal pertemuan dengan walikota Pekanbaru dan memberikan jalan keluar bagi para pedagang. Jelas Desmianto. (rby)
0 komentar:
Posting Komentar