DUMAI, RIAUGREEN.COM - Rumah milik pegawai Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Dumai, Asmidarni, di jalan Kesuma gang Jeruk, RT 15, Kelurahan Jaya Mukti, Kecamatan Dumai Timur, Rabu (23/4/2014) malam, sekira pukul 20.10 Wib ludes dilalap si jago merah.
Berselang 15 menit,
warga pun berbondong-bondong datang ke lokasi untuk menyaksikan langsung
rumah milik pegawai Dinas PU yang menjadi amukan si jago merah
tersebut.
Asmidarni yang saat itu sedang berada
di dalam rumah tidak mengetahui bahwa rumahnya terbakar. Ia mengetahui
rumahnya terbakar setelah diteriaki warga sekitar. Tak heran, Asminardi
pun mengambil langkah seribu untuk menyelamatkan diri tanpa mengindahkan
harta benda.
"Saya mengetahui setelah
diteriaki warga, bahwa rumah saya terbakar. Jadi saya tak lagi kepikiran
untuk menyelamatkan harta benda," katanya dengan wajah sedih.
Rumah
yang ditempati Asmidarni itu disekat menjadi dua dan disewakan kepada
pegawai PT Inti Benua, Febriyanto. Sementara nasib beruntung masih
berpihak kepada Febriyanto, mengingat rumah yang ditempatinya dalam
keadaan kosong. Sebab, sebelum kejadian Febriyanto mengungsikan
barang-barang ke rumah mertuanya.
"Rumah itu dalam keadaan kosong. Febriyanto lagi membawa istrinya ke rumah mertuanya karena istrinya melahirkan," tuturnya.
Menurut
Triono, warga sekitar yang menyaksikan kejadian menuturkan, api
tersebut berasal dari atas platfon dapur rumah Febriyanto. "Apinya dari
belakang rumah Febriyanto. Ketika melihat api tersebut, saya langsung
melaporkan kepada Ketua RT 15, pak Baharuddin," bebernya.
Sementara
Kapolres Dumai, AKBP.Yudhi Kurniawan melalui Kasat Reskrim Polres
Dumai, AKP. Wisnu Wibowo, Rabu (23/4/2014) malam mengatakan pihaknya
belum mengetahui penyebab kejadian tersebut. Sedangkan kerugian dari
kejadian tersebut, dikatakannya, mencapai ratusan juta rupiah.
"Penyebabnya masih kita selidiki. Sedangkan kerugian diperkiraan
mencapai Rp400 juta," sebutnya. (red)
0 komentar:
Posting Komentar