Wako Khairul Anwar |
Orang nomor satu di Kota Dumai ini malah mengaku kebutuhan air bersih juga menjadi rencana prioritas dalam APBD 2014. Rp10 miliar APBD 2014 sudah dikucurkan hanya untuk pengadaan air bersih.
"Kalau ada yang mengatakan kita tidak memikirkan air bersih itu tidak benar. Tahun ini sudah bisa dieksekusi, kalau APBD sudah ditandatangi gubernur," kata Walikota Dumai Khairul Anwar, kemarin.
Lanjutnya, untuk air bersih ini juga mendapat anggaran dari APBD provinsi sebesar Rp 25 miliar. Hal tersebut wujud kepedulian pemerintah untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Tentu saja proses pengadaannya bertahap, sesuai dengan kemampuan.
"Sama sekali bukan tidak memperioritaskan air bersih. Sudah lama saya menginginkan kita di Dumai ini mendapat aliran air bersih yang bersifat permanen. Untuk itu butuh dukungan kita bersama," katanya.
Sebelumnya terbesit informasi ke masyarakat bahwa Walikota Dumai Khairul Anwar tidak mau melanjutkan program air bersih titipan Zulkifli As yang sebelumnya pernah menjabat sebagai kepala daerah Dumai. (red/rhc)
0 komentar:
Posting Komentar