CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

KSOP Dumai Peringatkan Cuaca Ekstrim di Perairan

Senin, Desember 23, 2013

Nelayan sedang melaut di cuaca ekstrim
DUMAI, RIAUGREEN.COM - Pihak Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Dumai mengeluarkan edaran antisipasi dini dari BMKG terkait cuaca ekstrim di perairan belakangan ini.

Dalam Surat Edaran Nomor UM.002/07/09/KSOP.DMI/2013 tentang keselamatan pelayaran dalam rangka antisipasi menghadapi bahaya cuaca buruh, kabut serta asap dalam rangka angkutan Natal 2013 dan Angkutan Tahun Baru 2014.

Termasuk keadaan cuaca dan gelombang laut yang kurang baik. Keadaan kabut serta asap yang akan terjadi di beberapa Perairan Indonesia pada umumnya serta khususnya di Perairan Dumai dan sekitarnya.

Kepala KSOP Kelas I Dumai Mulder Mustafa minta perusahaan pelayaran/operator kapal dan keagenan kapal serta nakhoda kapal dalam mengoperasikan kapal untuk lebih menekankan dan mengutamakan unsur keselamatan pelayanan serta senantiasa memantau terhadap perubahan cuaca dan senantiasa memantau/memonitor berita cuaca dari BMKG.

"Masalah keselamatan menjadi tanggungjawab saya. Untuk itu diminta kepada perusahaan pelayaran, nakhoda serta keagenan kapal untuk senantiasa mengutamakan keselamatan pelayaran," tegas Mulder Mustafa kepada wartawan kemarin.

Dia menambahkan, para nakhoda, operator kapal dan agen pelayaran, yang kapalnya akan berlayar dari wilayah kerja Pelabuhan Dumai diminta untuk senantiasa mengantisipasi hal tersebut dalam rangka keselamatan pelayaran diminta untuk tidak memaksakan diri berlayar.

"Jangan segan untuk menunda keberangkatan kapalnya untuk berlayar dalam kondisi cuaca buruk/gelombang pasang tinggi/gelombang tinggi dan jarak pandang/visibility sangat terbatas," katanya.

Dijelaskan, setiap kapal yang berlayar dalam wilayah kerja pelabuhan yang mewajibkan untuk kapalnya dilaksanakan pemanduan dan dilaksanakan penundaan. Wajib melaksanakannya sesuai ketentuan yang dipersyaratkannya dalam rangka keselamatan pelayaran.

Begitu juga setiap kapal yang sedang berlayar, segera mencari perlindungan ketempat yang aman dalam rangka menghindari cuaca buruk dan keadaan jarak pandang/visibility terbatas.

Disamping itu juga, sarana navigasinya dan semua sarana komunikasi harus dimanfaatkan secara optimal, serta berlayar dengan kecepatan aman.

"Nakhoda kapal diminta agar mengirimkan posisi dan kondisi cuaca kepada stasiun radio pantai secara terus menerus selama pelayarannya," ujar Kepala KSOP.**



0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau