 |
| Wakil Mentri Perhubungan,Bambang Susantono |
"Kita tahu bahwa mulai senin, PNS dan pegawai swasta sudah kembali bekerja. Dengan sisa 2 hari ini, kita terus koordinasi dengan operator di lapangan, untuk lebih meningkatkan kewaspadaan pada Sabtu dan Minggu," katanya saat sidak di Stasiun Gubeng Surabaya, Sabtu (10/8/2013).
Menurutnya, pada Minggu (11/8/2013) akan perlu kewaspadaan dan lebih fokus, karena diperkirakan sebagai puncak arus balik.
"Selain orang balik, juga masyarakat yang berwisata. Tradisi masyarakat kita, pada hari pertama dan kedua lebaran, waktu bersilaturrahmi. Selanjutnya berwisata bersama keluarganya," tuturnya sambil menambahkan, jalur yang dilalui wisatawan lokal, terutama di jalur selatan.
Ia menambahkan, pada arus lebaran, jalur yang dilalui tidak hanya didominasi jalur pantura saja. Namun, semua jalur, baik di tengah maupun selatan, juga dilintasi pemudik maupun balik.
"Pada arus mudik tahun ini, 50 persen jalur pantura, 40 persen jalur selatan dan 10 jalur tengah. Jadi ada penyebaran jalur," terangnya..
Sementara itu, pihaknya juga menyiapkan moda transportasi arus balik. Selain melalui truk untuk mengangkut sepeda motor dan bus angkutan orang, juga kapal laut, kapal feri maupun kereta api.
"Untuk siaga angkutan mudik dan balik, misalnya kita menyiapkan ekstra flight sekitar 800, untuk semua maskapai penerbangan. Sebelum arus balik, baru digunakan sekitar 50 persen," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Otoritas Bandara Juanda M Alwi menambahkan, Bandara Internasional Juanda siap melayani ekstra flight pada saat arus balik nanti.
"Kalau memang dibutuhkan, Bandara Juanda siap beroperasi hingga 24 jam," kata Alwi.
Source : detik.com
0 komentar:
Posting Komentar