CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Berikut Cara Pemerintah Kurangi Pengangguran di Indonesia

Minggu, Juni 30, 2013

JAKARTA, RIAUGREEN.COM - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menargetkan penurunan angka pengangguran di Indonesia hingga kisaran 5,5 persen - 5,8 persen pada akhir tahun 2013. Berdasarkan data BPS, tingkat pengangguran per Februari 2013 adalah 7,17 juta orang atau 5,92 persen dari jumlah angkatan kerja di Indonesia yang mencapai 121,2 juta orang.

Muhaimin menilai, target pengurangan angka pengangguran masih realistis dengan asumsi pertumbuhan ekonomi di kisaran 6,8 persen - 7,2 persen. Satu persen pertumbuhan ekonomi dapat menciptakan 350.000 kesempatan kerja.

"Kita akan berupaya membuka lapangan pekerjaan baru baik di bidang formal maupun informal," ucap Muhaimin seperti dilansir dari situs resmi sekretariat kabinet di Jakarta, Minggu (30/6).

Salah satu solusi yang akan dilakukan pemerintah untuk mengurangi angka pengangguran adalah dengan menggelar Gerakan Penanggulangan Pengangguran (GPP) di seluruh Indonesia. Dengan gerakan ini, Muhaimin pede angka pengangguran akan menjadi 5,1 persen pada 2014 mendatang.

"Kondisi ketenagakerjaan di Indonesia semakin membaik dari tahun ke tahun, namun upaya untuk membuka lapangan kerja baru dan mengurangi pengangguran terus akan kita lakukan," katanya.

Muhaimin mengatakan terbatasnya kesempatan kerja baru serta tidak adanya link and match antara kompetensi yang dimiliki tenaga kerja dengan pasar kerja menjadi salah satu penyebab masalah tingginya tingkat pengangguran di negeri ini.

"Di sisi lain, di sektor formal, penciptaan lapangan kerja baru membutuhkan kehadiran investor untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya produktivitas kerja. Oleh karena itu, hubungan industrial yang kondusif dan harmonis menjadi syarat agar investor tertarik dan membuka investasi baru," papar Muhaimin.

Upaya lain yang akan dilakukan Muhaimin adalah melaksanakan program padat karya, pengembangan wirausaha produktif dan memperbanyak pelaksanaan bursa kerja (job fair)oleh pemerintah dan swasta. "Perlu upaya meningkatkan kualitas SDM dengan membangun kompetensi (skill, knowledge, attitude) tenaga kerja yang memiliki daya saing guna perluasan kesempatan kerja melalui wirausaha mandiri ," kata Muhaimin.

Strategi lainnya yang akan dilakukan Kemenakertrans adalah dengan memberikan kesempatan bagi kalangan lulusan SMA, SMK dan sarjana untuk magang di dunia usaha dan industri. "Ke depan jangan ada lagi lulusan pendidikan dan sarjana yang menganggur, caranya adalah dengan memberi kesempatan magang di dunia usaha di dalam negeri maupun luar negeri ," tutup Muhaimin (*)


source : merdeka




0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau