Pihak SMPN 1 Kampar Kembalikan Pungutan Uang Perpisahan

Wali Murid terlihat menerima pengembalian uang perpisahan

KAMPAR, RIAUGREEN.COM - Mengikuti intruksi Bupati Kampar H Jefry Noer SH untuk tidak memungut bayaran perpisahan kepada seluruh siswa, mulai dari SD-SMA se Kabupaten Kampar, langsung ditindaklanjuti oleh SMP Negeri 1 Kampar, di Air Tiris, mengembalikan uang perpisahan yang sebelumnya sudah disepakati bersama orang tua dan murid.

Pengembalian dana perpisahan ini dilakukan pihak sekolah pada acara perpisahan SMPN 1 Kampar tersebut pada hari Kamis (23/05/2013).

Kepala sekolah SMPN 1 Kampar H Asrul S Sos usai perpisahan menyatakan, sekolah melalui bidang kesiswaan dan orang tua murid kelas III yang berjumlah sebanyak 260 orang, pada awal semester sudah sepakat untuk membayar uang iuran perpisahan sebesar Rp 80 ribu/siswa.

"Namun dalam perkembangan terakhir dan melihat kondisi orang tua maka sekolah sepakat mengembalikan uang tersebut," ujarnya.

Tapi acara perpisahan tetap dilaksanakan dengan suasana yang sangat sederhana, kalau sebelumnya para wali murid, dan tamu duduk dibawah tenda yang disediakan.

Lokasi acara, para tamu dan wali murid duduk diteras dan dibawah pohon-pohon yang memang tumbuh rindang dihalaman sekolah tersebut dan dalam acara ini, konsumsi ditiadakan bahkan sekedar snack dan minumpun tidak ada.

"Untuk pakaian penari dan siswa yang tampil dalam acara mereka memakai baju tari sekolah yang memang sudah ada, dan pakaian seragam guru saat perpisahan menggunakan pakaian yang sudah ada saja," ujarnya.

Asrul menyatakan, keberhasilan sekolah juga keberhasilan pendidikan, ditentukan oleh tiga hal, pertama dukungan orang tua, kedua dukungan pemerintah dan dukungan masyarakat.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar sendiri saat ini memang sudah memberikan banyak dukungan kepada sekolah dalam hal ini murid, dengan cara memberikan kemudahan-kemudahan bagi orang tua dalam proses pendidikan.

SMPN I Kampar sendiri merupakan sekolah berstandar nasional yang sudah melahirkan banyak prestasi, salah satunya dalam bidang olahraga sekolah ini mewakili kabupaten Kampar ke provinsi Riau, begitu juga dalam bidang akademis sekolah ini selalu memberikan prestasi.

"Sekolah juga mempunyai program mulai pelajaran setiap harinya dengan mengaji bersama di halaman sekolah, sebagai bentuk pelaksanaan pilar pertama di sekolah," sebutnya.

walaupun perpisahan dilaksanakan secara sederhan, namun pelaksanaan perpisahan berjalan dengan khidmat dan penuh kekeluargaan, para siswa dan orang tua antusias mengikuti acar demi acara, walaupun selama acara mereka tidak mendapatkan suguhan makanan. (arf)