Rp. 147 Milyar Belum dibayar, Adhi Karya Dkk Akan Somasi Pemprov Riau

PEKANBARU, RIAUGREEN.COM - Terjadi perdebatan antara pihak pemprov Riau dengan pihak kontraktor yang diwakili oleh Yudi Setiawan sebagai project manajer KSO pembangunan stadium utama Riau.

Perdebatan ini terjadi di lokasi main stadium pagi tadi, senin,(25/02/13) saat Emrizal Pakis sebagai asisten l pemprov Riau bersama panitia ISG pusat melakukan kunjungan ke main stadium untuk persiapan pelaksanaan event ISG yang akan digelar tahun ini.

Persitegangan dimulai tatkala pihak kontraktor merasa pihak pemprov hendak memisahkan nilai pembayaran dengan pelaksanaan ISG.

Yudi setiawan mengatakan ini tidak bisa, karena secara yuridis hukum proyek ini belum serah terima dan masih tanggung jawab kita. serah terima terima tertulis itu belum ada dari pihak kedua ke pihak pertama selaku kontraktor. kata Yudi.

Bahkan pihak kontraktor dari oktober 2011 sampai sekarang sudah banyak melakukan upaya seperti menulis surat ke gubernur, bertemu dengan pihak pemrov sendiri untuk meminta agara sisa pembayaran dilunasi.

Lanjut yudi sampai saat ini kita tidak tau apa yang menjadi kendala pihak pemrov untuk belum melakukan pelunasan nilai kontrak tersebut dan bahkan kepastian pembayaran aja belum ada.

Diperkirakan nilai kontrak yang belum terbayar beserta perawatan main stadium ditotal sejumlah mendekati Rp 147 milyar.

"Harapan saya dari pihak kontraktor dan subkon meminta kepada pihak pemprov riau untuk melakukan sisa pembayaran dan pelunasan yang merupakan hak kontraktor. Kita sudah melakukan toleransi dari event AFC dan pon, jadi kl bisa sebelum ISG sudah bisa dilunasi"


"Tapi jika kepastian pembayaran belum juga ada diakhir maret maka pimpinan dari pihak kontraktor akan melakukan somasi" kata Yudi (rby)