PEKANBARU, RIAUGEEN.COM - Ratusan orang pedagang kaki lima(PKL) menuntut keadilan dan hak mereka untuk dijamin kelangsungan hidupnya di Pekanbaru. mereka merasa bahwa pemerintah tidak pro sama pedagang kaki lima selama ini.
Aksi yang dikoordinasi oleh Anthony Fitrah sebagai ketua DPK SRMI membawa ratusan orang dari para pedagang kaki lima yang ada dipekanbaru dengan membawa tuntutan agar dihentikannya penggusuran terhadap pedagang kaki lima dan mendesak DPRD kota pekanbaru untuk membentuk pansus PKL agar dengan itu pemerintah kota pekanbaru menerbitkan perwako untuk daerah-daerah khusus yang bisa dijadikan tempat wisata malam warga kota pekanbaru.
Selain itu mereka juga menuntut Gubernur Riau Rusli Zainal mencabut kembali surat edaran terkait penggusuran terhadap pedagang kaki lima.
Orasi demi orasi dilakukan di depan kantor walikota pekanbaru, mereka menuntut pemerintah kota agar diperlakukan sama dengan pedagang lain. Orasi yang dilakukan didepan kantor walikota tidak berlangsung lama dan para pedagang pun berpindah ke kantor Gubernur Riau. Masa pun mulai terlihat rusuh dengan mencoba menaiki dan merusak gerbang kantor Gubernur Riau. Orasi disinipun tidak terlalu lama. Mereka pun berpindah ke kantor DPRD kota pekanbaru dengan membacakan tuntutan yang sama. (rby)
Selain itu mereka juga menuntut Gubernur Riau Rusli Zainal mencabut kembali surat edaran terkait penggusuran terhadap pedagang kaki lima.
Orasi demi orasi dilakukan di depan kantor walikota pekanbaru, mereka menuntut pemerintah kota agar diperlakukan sama dengan pedagang lain. Orasi yang dilakukan didepan kantor walikota tidak berlangsung lama dan para pedagang pun berpindah ke kantor Gubernur Riau. Masa pun mulai terlihat rusuh dengan mencoba menaiki dan merusak gerbang kantor Gubernur Riau. Orasi disinipun tidak terlalu lama. Mereka pun berpindah ke kantor DPRD kota pekanbaru dengan membacakan tuntutan yang sama. (rby)
0 komentar:
Posting Komentar