SRMI Pekanbaru Tuntut Walikota Penuhi Aspirasi Pedagang

Demo SRMI di Kantor Walikota Pekanbaru

PEKANBARU (RG) - Kasus pedagang pasar jongkok panam berlanjut hari ini, aspirasi para pedagang kaki lima yang di motori Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) dari beberapa kecamatan di pekanbaru melakukan demo di depan kantor walikota, Para demonstran menuntut penghentian pengusuran pedagang pasar jongkok, dan penyediaan lahan resmi untuk berdagang gratis.

Lantangnya orasi para anggota dan pengurus SRMI memperjuangkan hak-hak mereka membuat suasana semakin gaduh, disaat Akhiar sebagai Sek Dpk SRMI memberikan orasi sempat terjadi dorong-dorongan antara polisi dan para pendemo. Tuntutan Akhiar Kepada pihak pemko agar  Firdaus MT selaku walikota pekanbaru  dapat menemui mereka saat itu . juga jika tidak dpt bertemu walikota Akhiar di mengancam akan duduk di tengah jalan sudirman.dan seketika itupun para pendemo bergerak ketengah jalan dan membuat kemacetan yang panjang. Aksi ini membuat para pengendara sontak marah dan menghalangi ambulance yang lewat.

Orasi pun berlanjut oleh ketua SRMI, Anthony Fitra.dalam orasinya anthony mengatakan jika walikota tidak mau menemui mereka dan memberikan keputusan dari janji yang pernah disampaikan sebelumnya maka anthony fitra akan mengancam melakukan demo besar-besaran dengan masa yang lebih banyak pada tanggal 19 Nov 2012.

Setelah melakukan orasi yang keras dan menyerang kebijakan pemko. Beberapa saat kemudian asisten 2 H. Zulfikar Boechari Walikota Pekanbaru keluar dan menanggapi aspirasi pendemo. Dalam pertemuan ini anthony fitra sebagai ketua SRMI menyatakan 4 tuntutannya,  Stelah pembacaan tuntutan selesai para pendemo pun berangsur pulang.

Reporter: Robby Andrian