CINTA NEGERIKU

RIAU UNTUK INDONESIA

Facebook | Twitter | Advertise

Telan APBD 9 Miliar, Proyek Jalan Bantan Bengkalis Sudah Rusak, Diduga Banyak Kecurangan

Kamis, Agustus 29, 2013

BENGKALIS, RIAUGREEN.COM - Pekerjaan jalan poros Bengkalis Bantan menelan anggaran miliyaran rupiah, kini mulai rusak berlobang-lobang, pembangunan jalan Bengkalis Bantan sepanjang 2 KM yang di anggarkan tahun 2012 dengan dana 9 milyar lebih, baru beberapa bulan di kerjakan oleh kontraktor asal Bengkalis ternyata sudah mulai rusak.

Pembangunan jalan tersebut yang dianggarkan melalui dana APBD Pemkab bengkalis tahun 2012 lalu melalui pelelangan proyek ,dengan anggaran 9 milyar lebih, saat ini kualitas pekerjaan jalan tersebut hasilnya sangat tidak memuaskan.

Jalan Bengkalis Bantan tersebut, yang di kerjakan oleh rekanan yang bernama Elraji Samin alias Ahwat dan selaku PPTK dari Dinas Marga dan Pengairan Budi pekerjaan tersebut diterminkan seratus persen (100%) terlihat juga dari hasil proyek jalan Bengkalis Bantan itu tidak sesuai Bestek.

Selaku PPTK dinas bina marga dan pengairan Budi saat di temui RiauGreen.com Rabu (28/8/13) kemarin pada pukul 17.30 Wib di rumahnya Jalan Senayan Kelurahan Damon Kabupaten Bengkalis, memaparkan dengan beralasan, sewaktu kami kerja dalam musim hujan, yang rusak pun tidak banyak, itu kan di bagian ujung saja yang rusak, dan kami bertanggung jawab kami perbaiki, dan kami juga sudah di periksa BPK, BPK mengatakan tidak ada masalah, kalau abang mau marah jangan sama saya lah, marah aja sama bapak Ahwat. Ungkap Budi

Saat di tanyai tentang kualitas jalan, Budi hanya menjawab kami kerja pada musim hujan, ya wajar aja bang jalan itu rusak, yang kerja tu manusia bukan malaikat kita ni, Jelasnya


Yang anehnya lagi budi selaku PPTK dinas bina marga dan pengairan kabupaten Bengkalis ini mengatakan kepada RiauGreen.com, supaya pekerjaannya tidak di beritakan oleh media, dia sudah mengkondisikan beberapa orang wartawan di Bengkalis untuk tutup mulut. Terang Budi

Saat pekerjaan peroyek tersebut belum selesai, Budi selaku PPTK dinas bina marga dan pengairan Bengkalis, karena takut perusahaan di blacklist ia langsung menterminkan terlebih dulu (100%) dari dana 9 milyar lebih itu, dari pantauan Wartawan di bulan januari 2013 pekerjaan tersebut belum selesai dan masih dalam pekerjaan, padahal saat bulan januari tersebut sudah habis waktu, saat ini kualitas pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai 
Bestek sehingga jalan tersebut tambal sulam.

Saat di temui wartawan (29/8/13), LSM Dewan pimpinan cabang indonesia anti corruption society (IACS) Kabupaten Bengkalis Hambali mengatakan diminta BPKP, Kejari, Polri dan KPK, supaya mengusut tuntas masalah proyek jalan Bengkalis Bantan tersebut, dikarenakan pekerjaan tersebut tidak sesuai 
Bestek sehingga jalan tesebut saat ini berlobang dan tampal sulam. Ungkap Hambali. (d'ari)


0 komentar:

Posting Komentar


Bupati Bengkalis Santuni 605 Anak Yatim-Kaum Dhuafa di Mandau

Bupati Bengkalis Serahkan Bantuan di Mesjid Baitulrahmah Duri

Dihadiri Bupati, Kajari Bengkalis Gelar Buka Puasa Bersama

Lingkungan

NASIONAL/ INTERNASIONAL

POLITIK

HUKUM & KRIMINAL

EKONOMI

MIGAS

UNIK&ANEH

OLAHRAGA

AUTO

TEKNOLOGI

 

SOSIAL

PENDIDIKAN

SENI & BUDAYA

All Rights Reserved © 2012 RiauGreen.com | Redaksi | Riau