Demo para pedagang |
Para pedagang yang semula memenuhi tenda saat pembukaan acara pencabutan undian, tiba-tiba berdiri dan melempar-lemparkan kursi. Sempat terjadi keributan di antara para pedagang. Sebagian besar memilih untuk pulang dari pencabutan undian tersebut.
Sementara itu, Asisten II Setdako Dumai, Syamsuddin terus menyampaikan sambutannya sebagai perwakilan Walikota Dumai. para pedagang terus melakukan perlawanan, dan berteriak bahwa pemerintah pembohong.
"Kalian pembengak, ini pasar yang tak layak, sepi, kenapa kalian pindahkan kami kesini. Gila, pembengak," teriak para pedagang.
Setelah berhasil menggagalkan pengundian penempatan pedagang di pasar kelakap tujuh, pedagang Dock juga mendemo kantor PT. Patra Niaga, yang berada di jalan Jalan Dock Yard nomor 6-7 A, Pangkalan Sesai Dumai.
Ratusan para pedagang nyaris bentrok dengan satuan pengamanan (Satpam) Patra Niaga. Bahkan, Satpam kantor anak perusahaan Pertamina itu sempat terlibat adu mulut dengan wartawan. Karena, Satpam sempat menarik kamera seorang pewarta televisi.
Melihat kondisi yang sempat ribut, para pedagang berlarian mencoba masuk ke dalam kantor Patra Niaga. Ketua pedagang pasar Dock, Junaidi akhirnya menenangkan massa. (red)
0 komentar:
Posting Komentar