Anang Cemo'oh Polres Bengkalis

Pasang Selebaran Cemooh Untuk Polres Bengkalis

BENGKALIS, RIAUGREEN.COM -Salah satu Warga di kabupaten bengkalis keturunan tiong hua ( Anang), tinggal Dijalan Antara Bengkalis, menghebohkan masyarakat kab bengkalis Jum'at (15/11/13) pagi tadi, soalnya sepeda mini miliknya memamparkan soal kinerja Kepolisian Polres Bengkalis.

Anang, memarkirkan sepeda mininya dengan menempelkan selebaran kertas, di ditrotoar jalan Protokol A Yani-Hang Tuah, kota Bengkalis, dengan isi bacaan selembaran kertas tersebut, mempertanyakan Kinerja Polres Kabupaten Bengkalis yang dinilai terkesan lamban, soalnya kasus pemukulan terhadap orang tuanya sampai saat ini tidak ditangani atau tidak dilanjutkan oleh Polres Bengkalis.

Merasa kesal dengan aparat kepolisian Polres Bengkalis, Anang langsung membuat selebrasi Bak Seperti Orang Demo, dengan membuat spanduk dari kertas yang bertuliskan :

"Pak Polisi Dimana Citramu?!..
Surat dan Perkara Tidak di Tindak Lanjuti.....?Apa Hukum di Bengkalis Telah di Kuasai Oleh Sekutu Penghianat
Bangsa!!!, ttd Anang.

Sehingga dengan selembaran kertas yang ditempel di Sepeda Mininya itu sempat mengundang perhatian para pengguna jalan, "tulisan apa tu bang?," kata salah seorang pengguna jalan penasaran.

Saat diwawancarai RiauGreen.com, Jum'at (15/11/13), pagi tadi Anang menerangkan, hal yang menimpa keluarganya soal pemukulan, mengaku dikarenakan atas laporan dirinya ke Polres Bengkalis tidak ada tanda akan di tindak lanjuti, yang isi laporannya yaitu, ada seorang pelaku penganiayaan terhadap mertuanya pada bulan September yang lalu.

"Sudah 2 bulan saya buat laporan ke Polres Bengkalis soal kasus penganiayaan ini,terhadap mertua saya yang bernama (Ayan) keturunan TiongHua, namun pelaku sampai sekarang masih berkeliaran bebas, tidak juga diamankan dan diproses secara hukum, dan selebaran kertas itu bukan hanya saya tempelkan di Sepeda Mini, tapi sudah dari kemarin saya bawak ditempat keramaian, " ungkapnya

Selain itu menurut Anang, dia tidak pernah takut melakukan aksi- aksi yang berisi kritikan pedas terhadap polisi. " Negara kita negara hukum dan mertua saya sudah di visum,polisi yang membawanya langsung, tetapi kenapa sampai sekarang pelaku masih juga bebas, ada apa emangnya ini, " ungkap Anang dengan nada kesalnya.

Sementara itu, ditempat terpisah Kapolres Bengkalis AKBP Andri Wibowo melalui Kaur Humas Polres Bengkalis Andri Saputra menyampaikan, Jum'at (15/11/13) diruang kerjanya mengatakan bahwa kasus itu sudah diterima oleh KBO Reskrim Polres Bengkalis Ipda Gumawan dan telah datang ke TKP dan telah dilanjutkan pemeriksaan terhadap tersangka.

"Tapi hingga sampai saat ini, pihak korban sudah ditunggu-tunggu belum juga menghadirkan saksi, sebab jika pihak kepolisian hanya memeriksa tersangka tanpa memeriksa
saksi korban hukum masih lemah dan belum bisa ditindak lanjuti sampai penahanan tersangka, " kata Andri.

Adri berharap pihak korban segera menghadirkan saksi atas dugaan pemukulan tersebut, agar kasus yang menimpanya cepat klir dan dapat ditindak lanjuti secara hukum.

"Kita saat ini masih menunggu saksi dari korban dan pihak koban hingga sampai saat belum juga menghadirkan saksi, jadi bagaimana kami bisa menindak lanjuti kasus yang menimpa
korban, " jelas Andri menjelaskan. (Asr)