 |
| Illustrasi.Net |
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya. (Rby)
Source : R24
Dewan Perwakilan Rayat Daerah (DPRD) Riau, melakukan hearing dengan
Dinas Kehutanan, Kesehatan, Sosial, Perkebunan dan Perhubungan, terkait
mengatasi kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau. Senin, (03/03/14).
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya - See more at: http://www.riau24.com/berita/baca/18125-gawat-kabut-asap-bisa-membuat-daya-fikir-berkurang/#sthash.sh5JOklO.dpuf
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya - See more at: http://www.riau24.com/berita/baca/18125-gawat-kabut-asap-bisa-membuat-daya-fikir-berkurang/#sthash.sh5JOklO.dpuf
Dewan Perwakilan Rayat Daerah (DPRD) Riau, melakukan hearing dengan
Dinas Kehutanan, Kesehatan, Sosial, Perkebunan dan Perhubungan, terkait
mengatasi kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau. Senin, (03/03/14).
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya - See more at: http://www.riau24.com/berita/baca/18125-gawat-kabut-asap-bisa-membuat-daya-fikir-berkurang/#sthash.sh5JOklO.dpuf
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya - See more at: http://www.riau24.com/berita/baca/18125-gawat-kabut-asap-bisa-membuat-daya-fikir-berkurang/#sthash.sh5JOklO.dpuf
Dewan
Perwakilan Rayat Daerah (DPRD) Riau, melakukan hearing dengan Dinas
Kehutanan, Kesehatan, Sosial, Perkebunan dan Perhubungan, terkait
mengatasi kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau. Senin, (03/03/14).
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya. ( - See more at: http://www.riau24.com/berita/baca/18125-gawat-kabut-asap-bisa-membuat-daya-fikir-berkurang/#sthash.itXo0NZk.dpuf
Dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad, Abdul Latif dalam kesempatan itu menyampaikan, dampak dari kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat Riau, dalam waktu dekat menggagu kesehatan masyarakat, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Selain ISPA, efek buruk kabut asap terhadap kesehatan lebih buruk lagi, bahwa dalam waktu 4 sampai 6 tahun kedepan akan membuat kemunduran daya fikir, intelegensi, dan lainnya" ungkapnya.
Ia sangat menghkawatirkan, kalau kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, maka bagaimana kondisi masyarakat Provinsi Riau kedepan, bahkan generasi Riau akan mengalami kebodohan.
"Sampai sekarang, RSUD Arifin Ahmad menerima pasien akibat kabut asap sebanyak 32 orang, yaitu 19 orang dewasa dan 13 orang anak-anak, namun yang mengidap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sebanyak 175 orang," tutupnya. ( - See more at: http://www.riau24.com/berita/baca/18125-gawat-kabut-asap-bisa-membuat-daya-fikir-berkurang/#sthash.itXo0NZk.dpuf
0 komentar:
Posting Komentar