Dilansir Antara, konsumen kupon togel bahkan kini merambah ke ibu-ibu dan anak sekolah seperti yang terjadi di Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu.
"Kami sering ditawari untuk membeli kupon togel oleh pengedar, tapi selalu menolak karena tidak berminat dengan permainan berbau judi tersebut," kata Muhammad Safri Siregar (38) warga Desa Tanjung Medan, Kecamatan Tambusai Utara, Rokan Hilir dihubungi dari Pekanbaru, Senin.
Dia mengatakan bahwa pengedar kupon itu sering mendatangi rumah penduduk menawarkan togel dengan mengunakan sepeda motor.
Beberapa warga yang berprofesi petani kelapa sawit ada yang tergiur untuk membeli namun banyak juga yang menolak.
Menurut dia, bahwa kadang pengedar togel itu sengaja menjual ke ibu rumah tangga ketika suami mereka sedang berada di kebun sawit.
Pendapat serupa juga disampaikan Ilyas (40) dan Samiyanto (45) warga Desa Tanjung Medan, Kecamatan Tambusai Utara.
Ilyas mengharapkan agar penegak hukum dapat memberantas pelaku pengedar maupun bandar judi togel itu di wilayah mereka karena tindakannya sudah meresahkan.
Sebelumnya, aparat Polres Rokan Hulu telah membekuk pelaku penjual togel Ju (59) di Desa Tanjung Medan, Tambusai Utara setelah adanya laporan warga. (*)
0 komentar:
Posting Komentar