Ilsutrasi:net |
Ketua DPRD Dumai, Zainal Effendi, meminta kepada Polda Riau untuk memberantas kegiatan ilegal yang ada di sepanjang jalan Soekarno-Hatta maupun yang beroperasi di Jalan Kelakap Tujuh Kecamatan Dumai Barat tersebut. Sebab, selama ini operasi yang dilakukan kalangan mafia ini tanpa ada upaya penindakan dari pihak Polres Dumai.
"Ini bukan rahasia umum lagi kalau Dumai menjadi sarangnya kencing CPO. Sampai-sampai dipusat kota saja seperti informasi yang saya dapatkan dari masyarakat adanya aktivitas kencing CPO ilegal di Jalan Kelakap Tujuh Kecamatan Dumai Barat tanpa tersentuh aparat hukum baik itu Polsek Dumai Barat atau Polres Dumai," tegasnya, Rabu (26/3/14).
Dijelaskan Zainal Effendi, kondisi tersebut akan semakin mengerikan, karena semakin banyaknya lokasi kencing CPO. Apabila tidak ada perhatian khusus dari semua pihak untuk kasus kencing tersebut, wilayah Bukit Kapur dan Dumai Barat akan dianggap tak bertuan oleh pelaku kejahatan. Maka dari itu, sudah selayaknya Polda Riau untuk turun ke Dumai.
"Kapolda Riau saya minta intruksikan anggotanya untuk bisa menuntaskan kasus kencing CPO ini. Sebab, jika dibiarkan begitu saja, semakin lama Bukit Kapur dan Dumai Barat akan menjadi daerah yang penuh dengan kegiatan ilegal lainnya," desak dia kepada Kapolda Riau yang baru.
Zainal Effendi mengungkapkan, semua ini demi menciptakan suasana aman ditengah masyarakat dan menjaga nama Kecamatan Bukit Kapur dan masyarakat yang tinggal di Jalan Kelakap Tujuh Kecamatan Dumai Barat agar tetap harum dimata orang luar. Dan yang paling penting lagi, generasi muda bisa terselamatkan dari hal hal yang tidak baik.
"Dampak dari pengaruh lingkungan yang tidak baik tersebut bisa membuat kondisi tidak nyaman dan kondusif. Kalau seperti ini caranya, maka saya harapkan keseriusan pihak kepolisian untuk menuntaskan masalah ini ditingkatkan lagi. Kalau memang Polres Dumai tidak sanggup, saya minta Polda Riau untuk turun tanggan," tegas ketua DPRD Dumai Zainal Effendi. (red/rhc)
0 komentar:
Posting Komentar